Ternyata Tepung Beras Tidak Boleh Disimpan Lama di dalam Stoples, Ini Alasannya

By Ersi PW, Rabu, 24 April 2024 | 18:40 WIB
cara mengolah tepung beras (pexels)

SajianSedap.com - Tepung beras biasa digunakan untuk membuat bubur sumsum atau tambahan pelapis untuk membuat gorengan. 

Di Indonesia sendiri, penggunaan tepung beras sangat variatif. 

Sesuai namanya, tepung ini dibuat dari beras yang dikisar halus dan memiliki karakteristik yang unik karena tidak mengandung gluten.

Membuatnya menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang memiliki intoleransi gluten atau penyakit celiac.

Bisa dikatakan, tepung beras lebih baik kandungan gizinya daripada tepung lainnya. 

Untuk memasak, tepung beras memberikan tekstur yang lembut dan sedikit kenyal pada makanan, serta membantu menghasilkan permukaan yang renyah ketika digoreng.

Karena banyak fungsinya, beberapa orang selalu stok tepung beras di dapur. 

Padahal, tepung ini tak boleh terlalu lama disimpan, lo.

Sebaiknya Anda beli sesuai dengan kegunaannya. 

Kenapa?

Yuk, simak faktanya berikut ini. 

Baca Juga: Tak Perlu Buru-buru Pakai Skincare, 2 Bahan Alami Dapat Mengatasi Flek Hitam Di Wajah

Tepung Beras Tidak Boleh Stok Banyak

Tepung beras merupakan tepung yang paling mudah kedaluwarsa dibandingkan dengan tepung-tepung lainnya.

Jika Anda sudah terlanjur beli banyak, gunakan secepatnya dan habiskan. 

Hal ini agar tepung beras tidak mudah bau apek. 

Setelah tepung beras dibuka kemasannya, Anda bisa menyimpannya langsung ke dalam stoples kedap udara. 

Jika belum habis juga, Sase Lovers bisa manfaatkan untuk membuat sajian lain.

Salah satu cara memanfaatkan tepung beras adalah dengan mencampurkannya ke dalam adonan pelapis gorengan.

Hasilnya akan jauh lebih renyah daripada jika Anda menggunakan tepung terigu saja.

Cara Mengolah Tepung Beras

Ada banyak cara untuk mengolah tepung beras agar sekali pakai. 

Cara lainnya adalah mencampurkan sedikit tepung beras ke dalam adonan bakwan atau bala-bala.

Hasilnya akan sedikit lebih lebar.

Bagian dalamnya lebih kenyal namun bagian luarnya sangat renyah.

Memang, dengan keadaan tepung beras yang mudah kedaluwarsa seperti ini, rasanya kita ingin segera menggunakannya banyak-banyak dalam kue tradisional.

Baca Juga: Iseng-iseng Oles Tepung Beras ke Tumit, Ternyata Hasilnya Bikin Pangling!

Namun, jangan lupa untuk mengombinasikannya dengan sedikit tepung sagu.

Tujuannya adalah mencegah kue jadi terlalu keras dan kenyal teksturnya.

Demikianlah alasan tepung beras tak boleh disimpan terlalu lama. 

Saatnya menyimpannya pun, harus benar-benar di wadah tertutup.

Selamat membuat olahan dari tepung beras, ya!

Baca Juga: Coba Lakukan Satu Hal Ini Saat Menyimpan Tepung Beras, Pasti Tidak Akan Cepat Bau Apek