Baca Juga: Tips Memilih Hati Ayam untuk Membuat Sambal Goreng Ati Sebagai Menu Lebaran
1. Cuci dan buang lemaknya
Pastikan kamu memilih hati ayam segar untuk dijadikan MPASI. Ciri hati ayam segar, berwarna merah segar dan utuh bentuknya.
Sebelum disimpan, hati ayam segar baiknya dicuci dan dibuang lemaknya terlebih dulu.
Bagilah per porsi MPASI supaya tidak perlu mengeluarkan satu hati ayam besar berkali-kali.
2. Simpan di kulkas dan wadah kedap udara
Hati ayam harus disimpan di wadah tertutup yang kedap udara.
Pastikan untuk menyimpan hati dan daging ayam di wadah terpisah agar tidak terkontaminasi bakteri. Selanjutnya, simpan dalam kulkas supaya lebih awet.
Hati ayam yang disimpan di kulkas harus diolah maksimal satu sampai dua hari.
Baca Juga: Tips Masak Usus Ayam Tidak Alot dan Bebas Bau Amis, Rahasia Pedagang Angkringan
3. Jangan biarkan di suhu ruangan
Tidak disarankan pula meletakkan hati ayam di suhu ruangan. Pasalnya, hal ini dapat membuat bakteri berkembang lebih cepat.
Hati ayam yang berada di suhu ruangan lebih dari dua jam tidak disarankan untuk dikonsumsi, melansir laman Still Tasty. Begitu pula dengan hati sapi atau hati daging lainnya.
4. Bekukan di freezer
Guna memperpanjang umur simpan hati ayam dapat dibekukan. Hati ayam dapat dibungkus menggunakan aluminium foil, plastik wrap, atau plastik zip lock.
Selanjutnya, vakum hingga tidak ada udara di dalamnya. Cara tersebut dapat membuat hati ayam awet hingga tiga bulan, melansir laman BBC Good Food.