Mendapatkan banyak serat membantu Anda merasa kenyang, menjaga kadar kolesterol tetap rendah, dan dapat menurunkan peluang Anda terkena diabetes , penyakit jantung , dan kondisi lainnya.
2. Membantu melawan kanker
Daun bawang dan sayuran allium lainnya dapat membantu menghambat pertumbuhan kanker , terutama di perut.
Para peneliti tidak yakin bagaimana caranya.
Mereka percaya bahwa senyawa yang disebut allicin, yang memberi rasa kuat pada sayuran ini, dapat mencegah sel berubah menjadi kanker atau memperlambat penyebaran tumor.
3. Mencegah infeksi
Ekstrak bawang merah, bawang putih, dan kerabatnya telah lama digunakan sebagai obat.
Mereka dapat membunuh bakteri, jamur, dan virus.
Uji laboratorium pada varietas bawang tertentu menunjukkan bahwa pada konsentrasi yang cukup tinggi, beberapa bawang dapat membunuh atau memperlambat pertumbuhan salmonella atau E. coli.
4. Menurunkan risiko penyakit
Sayuran dalam kelompok bawang bombay kaya akan fitonutrien , termasuk bahan kimia yang disebut antioksidan yang melindungi sel Anda dari kerusakan.
Antioksidan dalam bawang bombay seperti flavonoid dan polifenol memburu radikal bebas, yaitu zat yang dapat menyebabkan kanker, penyakit jantung, dan penyakit terkait usia.
5. Meningkatkan kekebalan
Daun bawang adalah sumber vitamin C dan flavonoid yang disebut quercetin.
Keduanya dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan membantunya melawan penyakit.
Baca Juga: Keajaiban Ini Akan Terjadi di Tubuh Jika Rajin Konsumsi Ikan Teri
Risiko Daun Bawang
Namun Anda juga harus hati-hati dalam mengonsumsi daun bawang.
Daun bawang kaya akan vitamin K, yang bekerja melawan obat pengencer darah.
Jika Anda mengonsumsi warfarin untuk mencegah stroke, serangan jantung , atau pembekuan darah , tanyakan kepada dokter Anda apakah daun bawang aman untuk Anda.
Baca Juga: Trik Ampuh Menghilangkan Bau Pesing Pipis Kucing yang Menempel di Kasur