Cara Simpan Kelapa Parut yang Benar Agar Tidak Cepat Basi, Awet Sampai Berminggu-minggu

By Amelia Pertamasari, Selasa, 21 Mei 2024 | 12:25 WIB
Cara simpan kelapa parut agar tahan lama. (Freepik)

SajianSedap.com Kelapa parut adalah bahan makanan yang umum digunakan dalam berbagai masakan di Indonesia.

Proses pembuatannya melibatkan pengupasan dan pemarutan daging kelapa.

Hasilnya adalah serpihan-serpihan kecil atau serat-serat dari daging kelapa yang memiliki tekstur lembut dan rasa yang khas.

Kelapa parut digunakan dalam banyak masakan tradisional maupun modern untuk memberikan tekstur, rasa, dan aroma khas.

Contohnya, di Indonesia, kelapa parut sering digunakan sebagai taburan untuk kue-kue tradisional seperti klepon, onde-onde, dan putu ayu.

Selain itu, kelapa parut juga sering digunakan dalam pembuatan hidangan seperti kari, gulai, es buah, es campur, dan masih banyak lagi.

Selain digunakan dalam hidangan manis dan gurih, kelapa parut juga merupakan bahan utama dalam pembuatan santan.

Dengan banyak fungsinya ini, banyak orang suka menyetok kelapa parut di rumah.

Agar stok kelapa parut tidak mudah basi dan rusak coba lihat berikut cara menyimpan kelapa parut yg benar.

Cara Menyimpan Kelapa Parut Agar Awet

Berikut ini cara menyimpan kelapa parut sisa agar tidak basi dan awet sehingga bisa dipakai lagi.

Penyimpanan berikut ini bisa membuat kelapa parut bertahan hingga enam bulan. Yuk simak!

Baca Juga: Sering Menghitam, Begini Cara Simpan Jamur Kancing Agar Tetap Segar

1. Kukus kelapa parut sampai matang

Kelapa parut sering digunakan sebagai taburan untuk kue tradisional Indonesia seperti klepon, ongol-ongol, dan putu ayu.

Untuk tujuan ini, cara penyimpanannya, campurkan kelapa parut dengan sedikit garam, lalu kukus hingga matang. Metode ini membantu kelapa parut tetap segar dan tidak mudah basi.

Kelapa parut dapat disimpan pada suhu ruangan jika akan digunakan pada hari yang sama.

Untuk penyimpanan lebih lama, simpan kelapa parut di dalam freezer, sehingga bisa digunakan kapan saja untuk membuat klepon.

Mengukus kelapa parut sampai matang juga bermanfaat saat membuat hidangan seperti botok atau urap.

2. Simpan kelapa parut dalam freezer

Anda juga bisa menyimpan kelapa parut mentah di freezer. Metode ini cocok untuk kelapa parut yang akan digunakan dalam masakan matang seperti botok atau untuk membuat santan.

Untuk menyimpan kelapa parut di freezer, masukkan ke dalam wadah kedap udara terlebih dahulu.

Sebaiknya, bagi kelapa parut menjadi porsi-porsi kecil agar lebih praktis saat akan digunakan.

Ketika hendak digunakan, keluarkan kelapa parut beku dan biarkan mencair pada suhu ruang sebelum digunakan dalam berbagai masakan.

Kelapa parut dapat bertahan lama di freezer, antara 4 hari hingga 6 bulan, menurut The Spruce Eats.

Dengan cara ini, Anda bisa menyimpan kelapa parut sisa untuk digunakan di kemudian hari.

Baca Juga: Cara Simpan Udang Mentah di Kulkas Agar Kualitas Terjaga, Jangan Lebih dari 3 Hari

Info: Manfaat ampas kelapa untuk membersihkan lantai rumah

Ampas kelapa dapat digunakan untuk mengepel lantai dengan beberapa manfaat khusus.

Ampas kelapa berguna untuk membersihkan dan mencerahkan lantai rumah.

Diketahui ampas kelapa mengandung disinfektan yang dapat membasmi kuman.

Caranya, siapkan ampas kelapa dan dicampur air jeruk nipis, kemudian gosokkan ke lantai.

Gosokkan ampas secara bertahap, agar manfaatnya bisa dirasakan lebih merata.

Anda bisa melakukan pembersihan lantai di rumah Anda secara rutin sesuai kebutuhan dengan menggunakan ampas kelapa.

Ampas kelapa juga bisa digunakan sebagai pengganti pembersih lantai komersial Anda mulai sekarang.

Baca Juga: Cara Simpan Bumbu Giling Agar Awet Sampai 6 Bulan, Rahasia Pedagang Akhirnya Terbongkar