Kenali Berbagai Istilah Dalam Membuat Kue Agar Resep Mudah Diikuti

By dina, Jumat, 13 April 2018 | 04:42 WIB
Berbagai Istilah Dalam Membuat Kue (dina)

SajianSedap.com – Mari mengenali berbagai istilah dalam membuat kue termasuk istilah pada proses pembuatannya.

Sekilas instruksi pembuatan kue tampak sama, namun ternyata berbeda.

Walau bedanya sedikit saja, ini bisa mempengaruhi hasil kue buatan kita, lo.

Apalagi, banyak resep yang dibuat singkat dan tidak terlalu detil.

Salah-salah, kue kita gagal hanya karena kita tidak memahami istilah sederhana dalam resepnya.

Berikut ini adalah berbagai istilah dalam membuat kue yang harus kita kenali.

Dikocok

Kocok merupakan proses mencampur bahan-bahan kue dengan menggunakan alat bantu berupa mikser.

Diaduk Sebaliknya, diaduk merupakan proses mencampur bahan-bahan kue dengan menggunakan alat bantu berupa sendok atau spatula.

(Baca juga: Di Tangan Ayudia Bing Slamet, Kembang Kol Jadi Mewah dengan Cara Mudah, Intip, Yuk!)

(Baca juga: Percaya, Deh! Puding Dijamin Tidak Akan Berair Dengan Tips Ini)

Dikocok Sampai Mengembang

Dikocok sampai mengembang berarti proses memasukkan gelembung udara ke dalam telur menggunakan mikser dengan kecepatan tinggi.

Gambarannya, enam butir telur mengembang sempurna setelah dikocok selama 15 menit.

Tekstur yang dihasilkan itulah yang disebut dengan mengembang.

Diuleni

Diuleni adalah istilah yang biasa muncul dalam pembuatan roti.

Ini merupakan proses pencampuran bahan dengan cara mengaduk-aduk dan menarik-narik adonan dengan tangan.

Proses ini juga bisa dilakukan dengan mikser yang baling-balingnya berbentuk spiral.

(Baca juga: Membedakan Kerupuk Kulit Sapi dan Babi? Ini Dia Cara Mudahnya!)

(Baca juga: Sering Banget Salah! Ternyata Begini Cara Mengucapkan Nama 5 Makanan ini!)

Kalis

Istilah kalis ini merupakan hasil yang ingin dicapai apabila kita membuat adonan kue.

Artinya adalah adonan yang diuleni atau diaduk sudah tercampur sempurna sehingga tidak menempel di tangan kita atau di wadahnya.

Elastis

Istilah ini mirip dengan kalis, namun sedikit berbeda.

Jika kalis sekadar menyatu, elastis berarti lentur.

Adonan tidak hanya diadoni sampai menyatu, namun juga sampai kalau ditarik, adonan jadi tipis dan tidak robek.

Diayak

Istilah ini sering muncul di langkah pertama resep karena dilakukan pada tepung dan bahan kering lainnya sebelum dicampur menjadi adonan.

Diayak merupakan proses memasukkan bahan makanan ke dalam saringan lalu menggoyang-goyangkannya sehingga bahan makanan keluar lewat saringan.

Hasilnya adalah bahan kering yang lebih halus dan berudara.

Itulah berbagai istilah dalam membuat kue, Sobat SaSe.

Sekarang, tidak bingung lagi, kan, membaca istilah-istilah yang ada di resep? (DV)

(Baca juga: Tips Membuat Carabikang Sempurna)

(Baca juga: Tips Mengukus Kue)

(Baca juga: Agar Kue Kering Tidak Keras)