SajianSedap.Grid.ID – Sudah rahasia umum kalau mengobati darah rendah alias hipotensi bisa kita lakukan lewat perbaikan pola makan dan nutrisi. Paling banyak, orang berkata kalau kita bisa menghindari keadaan tersebut dengan makan hidangan berbahan kambing. Mungkin secara tidak langsung hal tersebut membantu. Namun hati-hati, jangan menelan mitos bulat-bulat.
Mengingat hipotensi bisa disebabkan oleh berbagai kemungkinan, cara pengobatannya pun bisa bermacam-macam, tergantung pada penyebabnya. Metode terapi untuk satu orang belum tentu efektif untuk orang lain. Akan tetapi, secara umum tingkat keparahan hipotensi bisa dikurangi dengan beberapa perubahan pola makan dan pola hidup seperti berikut ini:
Perbanyak Konsumsi Air
Tensi darah di pembuluh sangat dipengaruhi oleh volume cairan yang mengalir di dalamnya. Jika jumlah cairan terlalu banyak, tekanan darah akan meningkat, mirip selang kecil dengan aliran air yang deras. Sebaliknya, jika kita mengalami kekurangan cairan, tekanan darah akan turun, mirip kondisi selang lebar dengan aliran air yang lambat. Kurangnya volume cairan mungkin disebabkan oleh banyak faktor, tapi apa pun penyebabnya, terapinya tetap sama, yaitu memperbanyak minum air.
(Baca juga: Minum Segelas Air Saat Bangun Tidur Ternyata Bisa Usir Sakit Kepala dan Aneka Penyakit Lainnya)
Tambahkan Garam ke Dalam Menu Sehari-Hari
Pada penderita hipertensi, konsumsi garam harus dibatasi. Pasalnya, komponen utama garam adalah natrium klorida, zat yang sangat menyukai air. Di dalam pembuluh, garam akan mengikat cairan darah. Makin banyak garam beredar di pembuluh darah, makin banyak air yang tertahan di sana sehingga menyebabkan tekanan darah pun menjadi lebih tinggi.
Jika kita kekurangan garam, misalnya saat menjalani program diet ketat, tekanan darah bisa menurun. Agar bisa naik ke level normal, kita perlu menambahkan garam sedikit lebih banyak ke dalam makanan sehari-hari.
Oleh karena penambahan garam inilah kita harus menambahkan konsumsi air. Jika cuma garam yang ditambah sementara konsumsi air tidak ditingkatkan, bisa saja ini justru menyebabkan ketikdakseimbangan cairan dan elektrolit.
(Baca juga: Ini Proses Pembuatan Garam Meja)
Konsumsi Makanan yang Mengandung Zat Besi
Agar terhindar dari masalah kurang darah, penderita hipotensi dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang banyak mengandung zat besi, asam folat, dan vitamin B12. Zat-zat gizi ini banyak terdapat di dalam hati, daging (sapi, kambing, ayam), ikan, kacang-kacangan, dan sayuran berwarna hijau tua seperti bayam dan brokoli. Jadi, tidak harus makan kambing walau protein hewani akan cukup membantu.
Secara umum, orang yang menghindari makanan hewani punya kemungkinan lebih besar mengalami anemia daripada orang yang makan secara bervariasi, baik sumber nabati maupun hewani. Sayuran, biji-bijian, dan buah sebetulnya banyak mengandung zat besi. Akan tetapi zat besi paling mudah diserap dari daging hewani.
Nah, itulah cara mudah untuk mengobati darah rendah lewat perbaikan nutrisi. Tidak hanya sampai di sini, masih ada cara lainnya, lho, di bagian kedua info ini. Yuk, selalu jaga kesehatan diri agar senantiasa sehat sampai tua. Selamat mencoba. (MS)
Baca juga:
(Ingin Mencegah Anemia? Konsumsi Jus Bit Merah)
(Mengenal Dasar Gaya Hidup Vegetarian)
(Faktanya, Daging Putih Semangka Ternyata Bisa Meningkatkan Libido)