Wajib Tahu! Karbohidrat Baik Dan Buruk, Mana Yang Selama Ini Kita Makan?

By Virny Apriliyanty, Jumat, 6 April 2018 | 09:23 WIB
Wajib Tahu! Karbohidrat Baik Dan Buruk, Mana Yang Kita Makan? (Virny Apriliyanty)

SajianSedap.com – Kita pasti tau bahwa karbohidrat adalah salah satu nutrisi penting harian yang harus dibatasi.

Kenapa penting? Karena karbohidrat tetap dibutuhkan tubuh sebagai sumber energi utama.

Lalu kenapa harus dibatasi?

Karena karbohidrat yang berlebihan bisa menyebabkan obesitas yang berujung pada berbagai penyakit berbahaya. 

Ada beragam jenis makanan berkabohidrat di dunia dan tidak semuanya punya jenis yang sama.

Kabrohidrat dibagi menjadi dua, baik (kompleks) dan buruk (sederhana).

Nah, penting bagi kita untuk bisa membedakan keduanya agar kita bisa memilih karbohidrat terbaik bagi tubuh.

Karbohidrat Kompleks

Karbohidrat ini disebut karbohidrat baik karena mengandung rantai molekul gula yang lebih panjang sehingga tubuh butuh waktu yang lebih lama untuk menguraikan dan menggunakannya sebagai energi.

Hasilnya, kita bisa kenyang lebih lama karena gula diuraikan perlahan-lahan ke dalam darah.

Gula darah juga jadi lebih stabil dan keinginan untuk makan bisa ditekan.

Contoh karbohidrat kompleks: 

- Gandum

- Sayur

- Buah

- Kacang

- Bijih

- Nasi Merah

Karbohidrat Sederhana

Karbohidrat ini sebenarnya tidak buruk, hanya kurang baik bagi tubuh.

Karbohidrat ini terdiri dari gula sederhana yang mudah dicerna tubuh sehingga kita akan cepat kenyang dan kemudian cepat lapar kembali.

Karbohidrat jenis ini juga hanya punya sedikit nilai gizi untuk tubuh sehingga lebih baik dihindari.

Contoh karbohidrat sederhana: 

- Soda

- Permen 

- Sirup buatan 

- Gula 

- Nasi putih, roti dan pasta

- Roti

Konsumsi Sehari-Hari

Sebenarnya kita tidak harus menghindari sama sekali karbohidrat sederhana.

Hanya, jangan jadikan karbohidrat sederhana sebagai sumber utama karbohidrat sehari-hari.

Ganti nasi putih dengan nasi merah, roti biasa dengan roti gandum.

Hal ini akan benar-benar berdampak pada hidup kita sehari-hari.

Kita akan merasa lebih sedikit lapar dan rasa kantuk sehabis makan bisa dihindari.

Yuk mulai hidup sehat dengan mengganti pilihan karbohidrat kita setiap kali makan. 

Foto dok. authoritynutrition.com

(Baca juga: Sarapan Bergizi dengan Tim Telur yang Praktis dan Lezat)

(Baca juga: Lasagna Gulung Saus Keju Ini Rugi Kalau Enggak Dicoba)

(Baca juga: Enggak Akan Kecewa Dengan Sajian Bebek Betutu Khas Bali Lezat Ini)

(Baca juga: Agar Sukses Membuat Donat yang Empuk dan Cantik ala Toko Kue, Simak Tips Berikut Ini)

(Baca juga: Semua Orang Pasti Bisa Membuat Nugget Tahu Kesukaan Keluarga)