Komposisi gizi yang ahli anjurkan adalah 50% karbohidrat, protein 15 -10%, dengan lemak baik 25%. Jangan lupa sayur dan buah. Dengan demikian, 50% kebutuhan kalori total hari itu sudah akan bisa terpenuhi.
Makanan utama sebaiknya tidak terlalu pedas, banyak bumbu, tinggi lemak, ataupun bersantan.
Pasalnya, produksi asam lambung meningkat selama berpuasa.
Bila kita mengasup makanan seperti itu, produksi asam lambung pun akan semakin tinggi dan mengakibatkan perut menjadi kembung, mual, dan perih, bahkan diare.
(Baca juga: Urap Bumbu Bakar Penuh Aroma Yang Menggugah Selera, Menu Sehat di Bulan Puasa)
(Baca juga: Yuk, Berbuka Puasa dengan Aneka Hidangan Makassar yang Sedap Ini)
Minuman Penting Diperhatikan
Terakhir, minumlah air sesuai anjuran, yakni 6 – 8 gelas.
Aturan ini harus tetap terlaksana demi mencegah dehidrasi dan sembelit.
Minumlah sejak berbuka hingga sahur.
Cairan yang diminum boleh air putih, teh, ataupun sari buah (jus).
Kurangi minuman berkafein dan bersoda karena membuat kita sering buang air kecil.