SajianSedap.id – Sudahkah Anda makan sayur hari ini?
Sayuran mengandung sejumlah vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.
Dengan begini, kesehatan tubuh pun akan terjaga.
BACA JUGA: Ternyata Makanan Ini yang Dikangeni El Dari Pacarnya, Sampai Dititip ke Maia Estianty!
Untuk itu kita harus rajin makan sayuran.
Namun, ternyata ada beberapa sayuran yang tidak boleh dikonsumsi berlebihan.
Lo, memangnya kenapa, ya?
Untuk lebih jelas simak uraian yang sudah dilansir dari Delish berikut ini.
BACA JUGA: Menghilangkan Lemak di Perut Menggunakan Bawang Putih, Begini Caranya!
1. Brokoli
Brokoli sering dikonsumsi bagi mereka yang sedang diet.
Namun jika mengonsumsi brokoli terlalu sering, dapat meningkatkan gas di perut.
Oleh karena itu, jangan terlalu banyak mengonsumsi brokoli, jika Anda tidak mau merasakan perut menjadi kembung.
BACA JUGA: Lakukan 4 Hal Ini Sebelum Tidur Agar Wajah Tampak 10 Tahun Lebih Muda
2. Kacang Polong
Kacang polong juga sering dicampurkan dalam salad atau sup.
Kacang polong mengandung tepung dan tinggi glikemik indeks.
Hal ini dapat menyebabkan naiknya berat badan, peningkatan kadar gula darah, dan cepat merasa lapar.
BACA JUGA: Pulang Dari Solo, Jangan Lupa Beli 5 Oleh-Oleh Enak dan Murah Ini!
3. Kentang goreng
Kentang yang diolah dengan cara digoreng dan diberi banyak tambahan garam dapat menghancurkan kandungan gizi di dalamnya.
Oleh karena itu, jangan terlalu banyak mengonsumsi kentang goreng.
Karena selain tidak ada asupan gizi yang masuk ke dalam tubuh, kandungan minyak dalam kentang goreng tidak baik bagi tubuh.
BACA JUGA: Ikut Majikannya, Coba Bandingkan Liburan Anda dengan Para Suster Artis ini, Bisa Jadi Anda Kalah
4. Kubis Brussel
Sama seperti brokoli, kubis Brussel merupakan sayuran yang mengandung gas lebih.
Sehingga, dapat menyebabkan peningkatan kembung di perut, jika terlalu banyak dikonsumsi.
Kubis Brussel mengandung rafinosa dan sulfat.
Rafinosa adalah gula yang tidak dapat dicerna dan tidak dapat mencapai usus besar, sehingga kemudian difermentasi di dalam lambung dan menyebabkan perut kembung.
Sedangkan, sulfat merupakan senyawa yang menyebabkan bau.
BACA JUGA: Selalu Makan Mewah di Amerika, Tapi Isi Kulkas Ashanty Kok, Begini?
5. Paprika
Sayuran seperti paprika, kentang, dan terong dikenal sebagai sumber timbulnya peradangan.
Jika dibiarkan, bukan tidak mungkin bisa menyebabkan beberapa komplikasi yang cukup serius seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes.
Selain itu, paprika mengandung solanin, yakni alkaloid yang dapat mengganggu fungsi saraf, seperti menyebabkan kedutan dan kejang-kejang.
BACA JUGA: Selalu Bawa Sedotan Tiap Bepergian, Alasan Andien Ini Wajib Kita Tiru
6. Sayuran Kaleng
Mulai sekarang, jangan terlalu sering mengonsumsi sayuran kaleng.
Sayuran kaleng mengandung tinggi garam yang dapat menyebabkan masalah pada sistem pencernaan, dan dapat menyebabkan sakit perut.
Selain itu, kadar natrium dalam sayuran kaleng yang tidak baik bagi tubuh.
BACA JUGA: Ganti Nasi dengan Makanan Ini Agar Berat Badan Turun Puluhan Kilogram
7. Seledri
Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, seledri mengandung pestisida hingga 68 persen.
Wah, kandungan pestisida yang cukup banyak.
Tentunya, sangat berbahaya jika dikonsumsi oleh tubuh dalam jumlah yang banyak dan terus menerus.
BACA JUGA:Ingin Dapur Terlihat Bersih dan Rapi? Singkirkan 4 Benda Ini dari Dapur Sekarang Juga!
8. Terong
Terong memang enak dijadikan makanan apapun.
Mulai dari dibalado sampai digoreng, semua pasti suka.
Tapi hati-hati, jangan sampai berlebihan.
Terong memiliki tekstur seperti spons, tidak hanya dapat menyerap rasa, tapi juga dapat menyerap semua lemak, kalori, dan natrium.
Itu dia deretan sayuran yang tidak boleh dikonsumsi berlebihan.
Jangan sampai niatnya sehat, tapi malah sakit, ya. (SCI)