Pantas Pilih Cerai, Muzdalifah Blak-blakan Ungkap Tak Dapatkan Kebutuhan Suami Istri Ini Dari Nassar Selama 9 Bulan Nikah
SajianSedap.com - Nama Muzdalifah seketika tenar saat dirinya menikah dengan pedangdut Nassar.
Padahal sebelumnya, Muzdalifah adalah seorang istri dari pengusaha kaya raya di Tangerang Banten.
Kisah cintanya dengan Nassar pun jadi sorotan lantaran usia Muzdalifah jauh lebih muda dan statusnya yang seorang janda 4 anak.
Apalagi, tak lama pernikahan Muzdalifah dan Nassar kandas dengan banyak skandal.
Muzdalifah dan Nassar bahkan saling mengumbar borok masing-masing, lo.
Yang paling parah, Muzdalifah mengungkap tak dapat kebutuhan suami istri ini dari Nassar selama 9 bulan menikah.
Muzdalifah 9 Bulan Tak Dapatkan Hal Ini
Melansir dari Nova.ID, keretakan rumah tangga Nassar dan Muzdalifah nyatanya sudah ada sejak awal tahun 2015 silam.
Meski tak jelas benar apa penyebabnya, namun Nassar terus mempertegas adanya masalah dalam mahligai pernikahan yang dibina sejak 17 Mei 2012 itu.
Bahkan, ia memilih keluar dari “istana” megah mereka, yang merupakan peninggalan mendiang suami pertama Muzdalifah, H. Nurman.
Sejak saat itu, perang cibiran antara Nassar dan Muzdalifah menghiasi media.
Melansir dari Nova.ID, Muzdalifah bahkan sampai menarik seluruh fasilitas yang ia berikan untuk Nassar, seperti mobil mewah dan mic berharga puluhan juta.
Nassar pun sempat berujar, bahwa sudah tidak ada lagi kemungkinan mereka berdamai.
“Kalau setelah Lebaran dia (Muzdalifah) enggak mengajukan gugatan (cerai), berarti saya yang akan mengajukan,” tegas Nassar kala itu.
Muzdalifah pun datang sendiri ke Pengadilan Agama Tangerang Kota untuk mendaftarkan gugatan cerainya.
Hal itu seperti yang diungkapkan Drs. Sahlan, S.H, M.H, Wakil Ketua Pengadilan Agama Tangerang.
“Yang bersangkutan, Muzdalifah datang tanggal 24 Juli 2015 untuk mendaftarkan perkaranya. Kemungkinan sidang (perdana) itu 1 September 2015,” ujar Sahlan yang enggan menyebutkan alasan Muzdalifah menggugat cerai karena sudah masuk pada pokok materi persidangan.
Muzdalifah sendiri juga masih enggan membeberkan alasan sebenarnya hingga ia menggugat cerai sang pedangdut.
“Namanya orang berumah tangga, saling cekcok dan salah paham ya itu biasa, tapi aku enggak bisa menjelaskan (semuanya). Lebih bagus aku enggak banyak komentar, takut salah. Ya, ini sudah jalan terbaik,” kata Muzdalifah dengan suara pelan.
Namun sebagai seorang perempuan, ia mengaku butuh kejelasan status dirinya.
Ia pun berusaha untuk mempertahankan, namun hubungannya dengan Nassar tak ada tanda-tanda akan membaik.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
“Saya mau mempertahankan (pernikahan) tapi pas (Nassar) pulang (ke rumah), masih diem-dieman, tidur juga misah. Begitu pulang lagi, tetap enggak bisa (berdamai),”
“Akhirnya aku berdoa sama Allah minta yang terbaik. Meski perceraian dibenci sama Allah tapi kenyataannya, sudah 9 bulan aku ditinggal dan enggak bisa damai, akhirnya aku memutuskan menggugat (cerai).” curhatnya pada 2013 lalu.
Perlakuan Nassar ke Putra Kandungnya dan Muzdalifah
Dilansir dari Silet di chanel Youtube RCTI pada Minggu (26/05/2019), Nassar ternyata selama ini masih memberikan nafkah untuk Falhan, putranya dan Muzdalifah.
Pedangdut dengan suara luar biasa ini, mengaku rutin memberikan nafkah untuk Falhan yang kini dirawat Muzdalifah.
“Kalau aku gini, intinya yang penting aku masih diberikan rezeki, walaupun kecil tapi bisa memberikan nafkah semampu aku.", ucap Nassar.
Nassar juga berharap, walaupun yang diberikan tidak banyak, Ia akan berusaha selalu bertanggung jawab.
"Semoga tetap, semoga walaupun kecil yang penting aku masih bisa memberikan nafkah," ungkap Nassar.
Hal ini juga dibenarkan oleh Muzdalifah.
Walaupun berusaha menunjukan tanggung jawab dan kepedulian lewat nafkah, namun ternyata Nassar tidak pernah bertemu dengan anak-anaknya selama ini.
Bahkan, menurut Muzdalifah sudah 4 tahun mereka tidak pernah bertemu.
"Nafkah ada, selalu dikasih. Tapi kalau ketemu belum," ungkap Muzdalifah.
Walaupun begitu, nampaknya sekarang baik Muzdalifah atau pun Nassar sudah bahagia dengan kehidupannya masing-masing.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR