SajianSedap.com - Siapa yang suka makan ikan lele?
Ikan lele merupakan makanan yang disukai banyak orang Indonesia.
Apalagi olahannya seperti pecel lele tak sepi pengunjung untuk membelinya.
Kita bisa menemukan kedai pecel lele di sejumlah daerah di Tanah Air.
Namun, ternyata ada beberapa bahaya ikan lele jika dimakan terlalu sering atau berlebihan, loh.
Jangan makan ikan lele terlalu berlebihan karena ternyata bisa berefek negatif bagi kesehatan.
Bahkan bahaya ikan lele ini disebut picu penyakit jantung ada di tubuh!
Benarakah?
Bahaya Ikan Lele
Memang enak, namun kita dianjurkan untuk jangan makan ikan lele berlebihan.
Karena di balik nikmatnya, ada bahaya yang mengintai tubuh.
Salah satunya yaitu bisa picu penyakit jantung.
Dikutip SajianSedap dari Kompas.com, praktisi medis, Dr Arikawe Adeolu, mengatakan konsumsi lele berlebihan dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit kardiovaskular.
Menurut dia, lele mengandung asam lemak omega 6 yang dapat meningkatkan tingkat peradangan dalam tubuh.
"Peradangan adalah penyebab utama penyakit kardiovaskular,
kanker jenis tertentu, dan diabetes," kata Adeolu melansir dari Vanguard.
Di sisi lain, lele juga mengandung asam lemak omega 3 yang memiliki banyak manfaat kesehatan.
Omega 3 membantu mengurangi kadar kolesterol jahat serta meningkatkan kolsterol baik dalam darah.
Kandungan omega 3 juga bisa membantu melindungi jantung dan sistem kardiovaskular dari segala bentuk penyakit.
Selain itu, lemak esensial ini dapat membantu mengurangi kuantitas atau konsentrasi zat peradangan dalam tubuh.
Tapi berdasarkan studi, rasio omega 6 pada lele jauh lebih besar daripada asam lemak omega 3.
"Perbandingan antara omega 6 dan omega 3 pada lele sekitar 4:1," jelas Adeolu.
Menurutnya, konsumsi lele dari hasil budi daya lebih berisiko menyebabkan penyakit jantung.
Pasalnya, kandungan omega 6 pada lele yang diberi makanan sintetis lebih tinggi ketimbang lele dari sungai.
"Rasio perbandingan kandungan omega 6 dan omega 3 pada lele yang dibudidayakan dan diberi makanan sintetis berubah menjadi sekitar 10:1," terang dia.
Lalu, apakah ada cara aman untuk konsumsi ikan lele?
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Tips Aman Konsumsi Lele
Adeolu menyebut konsumsi lele aman jika tidak dilakukan secara berlebihan.
Melansir Hello Sehat, lele aman untuk dikonsumsi sebanyak dua sampai tiga kali dalam seminggu.
Selain itu, kita juga bisa membuang dulu kulit ikan lele sebelum diolah jadi masakan.
Masalahnya, kulit ikan biasanya paling mudah tercemar oleh zat-zat polutan di perairan kotor.
Lebih jauh lagi, kita sebaiknya memvariasikan pilihan lauk-pauk setiap hari.
Semakin bervariasi, semakin kaya dan seimbang pula asupan nutrisi bagi tubuh.
Meski berisiko picu penyakit jantung, Adeolu mengatakan ikan lele masih memiliki sejumlah manfaat kesehatan.
Di antaranya yakni:
- Lele merupakan sumber protein yang baik, kaya akan asam amino esensial yang dibutuhkan untuk membangun otot, tulang, dan berbagai jaringan dalam tubuh
- Lele juga bisa menjadi pilihan menu diet untuk menurunkan berat badan karena mengandung kalori dalam jumlah sedang
- Lele kaya akan fosfor dan magnesium. Dua senyawa tersebut diketahui merupakan nutrisi mikro penting yang memainkan peran penting dalam banyak proses biokimia dalam tubuh
- Kabar baiknya lagi, lele memiliki jumlah merkuri yang sangat rendah.
Merkuri merupakan zat beracun yang bisa merusak sistem saraf jika dikonsumsi dalam jumlah besar
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ahli Sebut Makan Ikan Lele Bisa Picu Penyakit Jantung"
KOMENTAR