SajianSedap.com - Pare adalah salah satu sayuran yang memiliki ciri khas rasa yang pahit.
Biasanya, selain diolah menjadi makanan, pare juga kerap dimanfaatkan untuk minuman herbal.
Ya, pare sendiri kerap direbus kemudian diminum untuk mendapatkan manfaat kesehatan.
Namun perlu diwaspadai ternyata air rebusan pare tidak bisa dikonsumsi oleh sembarang orang.
Pada seseorang dengan kondisi tertentu, air rebusan pare yang sehta ternyata bisa berubah menjadi racun yang ebrbahaya.
Kondisi seperti apa? simak ulasannya.
Bahaya Minum Air Rebusan Pare pada Orang dengan Kondisi Tertentu
Meski memiliki beragam manfaat, nayatanya air rebusan pare justru bisa berbahaya jika diminum oleh orang dengan kondisi tertentu.
Apa saja kondisi tersebut?
1. Ibu hamil
Mengutip dari Live Strong, air rebusan pare tidak baik dikonsumsi oleh ibu hamil.
Memang, rebusan pare dipercaya melancarkan menstruasi seorang wanita.
Namun bagi jika ibu hamil nekat meminumnya bahwa tidak menutup kemungkinan ibu hamil akan mengalami keguguran.
Hal ini karena pare memiliki emmenagogue yang memicu peningkatan aliran menstruasi.
Pare juga memiliki efek abortifacient yang bisa membuat ibu hamil merasakan kontraksi.
Jadi, untuk ibu hamil jangan minum air rebusan pare, ya!
2. Gangguan hati
Orang selanjutnya yang tidak boleh minum air rebusan pare adalah orang-orang yang memiliki gangguan hati.
Gangguan hati ini seperti penyakit sirosis dan hepatitis.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Ini karena pare memiliki senyawa monorcharin yang bisa membuat aterosklerosis atau pengerasan pembuluh darah.
Jadi, jangan sekali-kali Anda yang mengalami gangguan hati minum air rebusan pare, ya.
3. Hipoglikemia atau penurunan kadar gula darah
Mungkin bagi pengidap diabetes, minum air rebusan pare akan menyembuhkannya.
Tapi, tidak untuk pengidap hipoglikemia atau yang memiliki kadar gula rendah dalam tubuh.
Minum air rebusan pare justru akan membuat pengidap hipoglikemia merasa tersiksa.
4. Favisme
Apa itu favisme? Favisme adalah orang-orang yang alergi pare.
Tentunya orang-orang yang memiliki alergi pare tidak boleh minum air rebusan pare.
Hal ini akan memperparah kondisi tubuhnya.
Nah, paham kan siapa saja orang yang tidak boleh minum air rebusan pare?
Bagi yang memiliki riwayat penyakit di atas jangan sekali-kali meminumnya, ya!
Meski berbahaya bagi orang dengan kondisi tertentu, Anda tidak boleh mengesampingkan manfaat air rebusan pare untuk kesehatan.
Manfaat Dari Minum Air Rebusan Pare
Berdasarkan Data Komposisi Pangan Indonesia, pare kaya air dengan kandungan sekitar 94,4 gram.
Bahkan, kandungan vitamin C dalam pare sekitar 93 persen dari saran asupan harian.
Tak hanya itu, air rebusan pare ternyata memiliki efek samping luar biasa.
Cukup mendidihkan air dalam panci lalu tambahkan pare kering.
Biarkan air mendidih selama 10 menit dengan api sedang, sehingga semua nutrisi pare meresap ke dalamnya.
Setelah itu, matikan api dan diamkan sebentar air rebusan pare tersebut.
Saring rebusan pare ke dalam teko atau cangkir terpisah.
Tambahkan madu atau pemanis lain ke dalamnya.
Lalu, apa saja manfaat dari teh pare ini?
1. Membantu Pengaturan Gula Darah
Pare dianggap sebagai makanan alami untuk mengatur kadar gula darah dan mengelola diabetes.
Air rebusan pare dapat membantu penderita diabetes.
2. Membantu Mengurangi Kolesterol dalam Darah
Air rebusan pare dapat membantu pasien kolesterol mengurangi kadar kolestrol dalam darah mereka, karena sifat anti-inflamasi dari pahitnya.
3. Membersihkan hati
Air rebusan pare dapat membantu mendetoksifikasi hati dan membersihkan usus.
Ini juga menjaga pencernaan.
4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Kehadiran vitamin C dalam pare dapat membantu melawan infeksi dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
5. Meningkatkan penglihatan
Air rebusan pare juga dapat meningkatkan penglihatan, karena kehadiran vitamin A dalam sayuran.
Vitamin A adalah prekursor untuk beta-karoten, yang penting untuk kesehatan mata.
Anda dapat dengan mudah membuat teh pare di rumah.
Yang dibutuhkan untuk ramuan herbal adalah irisan pare kering atau segar, air dan pemanis alami seperti madu.
Air rebusan pare juga dapat dibuat dari daun pare kering.
Tetapi dapat menggunakan pare itu sendiri karena lebih mudah tersedia.
Namun, sebaiknya hindari pemanis, jika teh dikonsumsi terutama untuk mengatur kadar gula darah.
Selain itu, pare mungkin memiliki beberapa efek samping untuk orang yang menderita hipoglikemia.
Namun, sebelum merasakan khasiat air rebusan pare, cobalah untuk konsultasi kepada dokter atau spesialis terlebih dahulu.
Source | : | nakita.grid.id |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR