Hal ini terjadi ketika ada robekan pada lapisan salah satu arteri karotis yang memasok darah ke otak.
Akibatnya, darah bisa berkumpul di dalam lapisan arteri.
Diseksi arteri karotis dapat menyebabkan stroke, kerusakan otak, dan kematian.
4. Stroke
Ada dua jenis stroke yang kerap dialami manusia, yakni iskemik dan hemoragik.
Stroke iskemik dapat terjadi ketika gumpalan darah bersarang di pembuluh di otak.
Sedangkan stroke hemoragik dapat terjadi karena pendarahan di otak.
Jika tidak dapat ditangani dengan segera, stroke bisa menyebabkan cacat signifikan hingga kematian.
Merujuk pada artikel Medical News, stroke hemoragik lebih mungkin menyebabkan sakit kepala daripada stroke iskemik.
Namun, seseorang bisa mengalami sakit kepala baik sata mengalami stroke iskemik atau hemoragik.
Cara Mencuci Jersey Bola yang Benar, Jangan Pakai Mesin Cuci Kalau Tak Mau Rusak
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR