Berlawanan dengan kepercayaan populer, ubi jalar mungkin menjadi makanan yang bisa diterima oleh penderita diabetes, baca lengkapnya di link ini.
Meskipun tinggi karbohidrat dan gula, yang dianggap makanan rendah glisemik, dan memiliki indeks glikemik lebih rendah daripada kentang putih biasa.
Metode memasak juga mengubah indeks glikemik ubi jalar.
Misalnya, ubi rebus memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan dengan ubi jalar panggang.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Tentu saja, itu tidak berarti bahwa penderita diabetes harus memakannya tanpa pandang bulu.
Idenya adalah bahwa mereka dapat mengganti nasi atau kentang putih dengan ubi jalar dalam makanan mereka dan memasaknya dengan merebus daripada memanggang.
Selain itu, mengonsumsi ubi jalar juga memiliki manfaat lain sebagai berikut:
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Ubi jalar adalah penguat sistem kekebalan yang sangat baik yang melindungi tubuh Anda dari berbagai kondisi.
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR