SajianSedap.com - Semenjak pemerintah mulai melakukan konversi bahan bakar rumah tangga dari minyak ke gas alam, terjadi beberapa kasus ledakan gas yang kerap terjadi.
Bahkan tidak sedikit yang memakan korban.
Hal ini terjadi karena kebocoran gas atau kerusakan yang terjadi pada regulator.
Selain itu, kurangnya pemahaman mengenai penggunaan gas elpiji juga jadi faktor penting mengapa kebocoran tabung gas kerap terjadi.
Jika tabung gas bocor, sebagian besar mengetahuinya dengan adanya aroma seperti balerang.
Namun selain bau, ternyata ada beberapa ciri-ciri tabung gas bocor yang ekrap tidak disadari.
Bahkan salah satu ciri-ciri gas bocor ternyata bisa dilihat dari kompor loh.
Lantas tabung gas bocor bagaimana tandanya?
Berikut ulasan lengkapnya.
Ciri-ciri Tabung Gas Bocor
Tabung gas bocor disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari selang dan keran penutup yang tidak tertutup rapat, atau perlengkapan yang tidak memenuhi standar SNI.
Sebenarnya, jika tabung gas tersebut mengalami kebocoran, ada tanda yang akan muncul.
Dilansir dari Parenting Firtscry, ada beberapa tanda jika gas mengalami kebocoran, sebagai berikut.
1. Bau
Bau seperti bau belerang merupakan tanda paling utama pada kebocoran gas.
Pelepasan sejumlah besar gas secara tiba-tiba menciptakan awan putih berkabut di ruang sekitar kebocoran.
Jika sudah terdapat awan putih ini, hindari jalan ke arahnya karena akan membahayakan.
2. Suara mendesis
Kemudian pecahnya selang kecil biasanya dapat terdengar dalam bentuk suara mendesis yang pelan atau bisa dirasakan dengan tangan Anda saat mengusap selang.
Jika hal seperti itu terjadi, tutup katup regulator pada tabung gas untuk menghentikan kebocoran.
3. Nyala api tidak biru
Pembakaran kompor yang berfungsi dengan baik akan terbakar dengan nyala api biru yang tajam.
Nyala api biru merupakan indikator bahwa rentang gas memiliki aliran gas dan oksigen yang tepat.
Jika nyala api di kompor berwarna kuning atau oranye, ini merupakan gejala campuran udara dan gas yang salah sehingga menunjukkan potensi kebocoran.
Artikel akan berlanjut steelah video berikut ini:
Hal yang perlu diingat adalah ketika melihat nyala api kuning atau oranye segera hentikan pemakaian dan servis untuk mengurangi risiko terjadi ledakan.
4. Boros
Jika tabung kompor gas Anda mengalami kebocoran, biasanya akan cepat habis dan menambah pengeluaran.
Jadi, jika Anda merasa terlalu boros dalam pemakaian gas, coba periksa keadaan selang beserta perlengkapan lainnya.
Selain mengetahui tanda tabung gas bocor, Anda juga harus memperhatikan bagaimana caramencegah gas bocor.
Agar terhindar dari kejadian mengerikan tersebut, Anda harus tahu betul tentang tata cara merawat tabung gas, khususnya pada bagian selang regulator agar tidak bocor.
Untuk memastikan keamanannya, kamu harus membeli selang regulator resmi yang memiliki logo Standar Nasional Indonesia (SNI).
Setelah selang regulator memiliki standar keamanan yang sesuai, maka pasang secara erat selang regulator dengan penjepit regulator maupun kompor.
Dalam hal ini kamu harus memastikan selang tidak tertindih atau tertekuk. Pasang regulator pada mulut tabung elpiji.
Setelah posisinya pas dan erat, putar tuas pengaturnya yang berwarna hitam sehingga tanda panahnya mengarah ke bawah dan terdengar bunyi "klik".
Pemasangan yang baik tidak akan menyebabkan regulator terlepas dari mulut tabung elpiji.
Setelah itu, regulator dan selang juga harus rutin diperiksa, apalagi yang sering terkena tumpahan makanan.
Apabila ada suara mendesis, mungkin telah terjadi kebocoran pada karet penahan atau rubber seal.
Dalam hal ini, Anda bisa melepas regulator untuk mengganti karetnya, kemudian pasang lagi.
Jika merasa kebocoran gas masih berlanjut, yang harus Anda lakukan adalah segera mematikan kompor dan sumber api lainnya, serta aliran listrik di dalam rumah.
Segera lepas regulator, bawa tabung keluar atau ruang terbuka dan jauhkan dari sumber api.
Selain memastikan keamanan selang dan regulator,Anda juga perlu tahu cara aman mengenai tabung gas.
Tempat terbaik untuk menyimpan tabung gas adalah di tempat yang kering dan aman, serta dengan sirkulasi dan ventilasi udara yang baik.
Tabung gas harus dilindungi dari sumber panas eksternal.
Selain itu, letakkan tabung gas dalam posisi tegak dan di tempat aman agar tidak terjatuh.
Tabung gas yang terisi tidak boleh dijatuhkan, digulung atau diseret.
Tips aman menggunakan tabung gas elpiji adalah memerhatikan segel (security seal cap) dan tersedianya karet hitam (rubber seal) saat membeli tabung gas yang baru.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kenali 4 Tanda Tabung Gas Bocor
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR