SajianSedap.com - Ada makanan penghilang rasa enek setelah makan daging yang bisa kita siapkan setelah Idul Adha, nih.
Ya, di moment perayaan Idul Adha ini, pasti kulkas kita akan penuh dengan berbagai daging, mulai dari daging sapi, kambing hingga domba.
Mau tak mau, sekeluarga jadi masak daging dan makan daging Idul Adha seharian di rumahnya,
Baik itu dengan membuatnya jadi sate, steak, semur, rendang dan sebagainya.
Nah, setelah makan daging Idul Adha ini seharian, perut kita jadi penuh dan mucul rasa enek atau mual.
Maka dari itu, kita wajib siapkan makanan penghilang rasa enek setelah makan daging berikut ini, nih!
Kita bisa dapatkan makanan penghilang rasa mual ini dengan mudah di kulkas atau di pasar.
Jadi, apa saja sih makanan penghilang rasa mual ini?
Yuk simak 5 makanan penghilang rasa mual berikut ini.
Baca Juga: Kaum Menteng, Lesser-Known Traditional Foods From Rural Indonesia Get Spotlight They Deserve
Makanan Penghilang Rasa Mual yang Ada di Rumah
1. Apel
Makanan penghilang mual yang pertama adalah apel.
Diketahui apel adalah makanan kaya serat yang dapat membantu membersihkan bahan kimia biang mual dari saluran pencernaan Anda.
Melansir Everyday Health, serat membantu meringankan kinerja saluran pencernaan, sehingga bisa meredakan mual.
Hindari makan asupan tinggi serat berlebihan, karena bisa bikin makin mual.
Pilih apel yang renyah.
Jika masih susah mencerna makanan padat, coba konsumsi jus apel.
2. Jahe
Jahe terbukti efektif meredakan mual, terutama bagi ibu hamil.
Makan atau minum asupan yang mengandung jahe.
Anda bisa menyeduh teh dengan jahe, makan kue jahe, atau permen jahe.
Perlu diingat, konsumsi jahe juga tak boleh berlebihan.
Cukup konsumsi 0,5 sampai 1,5 gram jahe per hari untuk meredakan mual pada ibu hamil, mabuk perjalanan, setelah operasi, atau kemoterapi.
3. Makanan dingin
Saat sedang mual dan badan tak nyaman, tubuh lebih mudah menoleransi makanan dingin ketimbang hidangan hangat.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Pasalnya, makanan dingin lebih minim aroma kuat yang bisa memicu mual.
Beberapa orang yang mual umumnya sensitif terhadap bau. Kondisi sangat lazim pada ibu hamil.
Anda bisa mengonsumsi makanan dingin penghilang rasa mual seperti buah dingin, yoghur dingin, es beku, atau es krim.
Jika mual sangat parah dan tidak memungkinkan makanan masuk, cukup isap es batu untuk meredakannya.
4. Pisang
Saat mual, tak mudah bisa makan dalam porsi normal. Umumnya, Anda jadi tak berselera makan saat mual.
Tapi, Anda perlu tetap menjaga nutrisi makanan agar energi tetap terjaga.
Salah satu alternatif makanan penghilang rasa mual yang bergizi dan padat energi adalah pisang.
Makan pisang bisa membantu menggantikan kalium yang hilang setelah muntah atau diare.
Jika tidak suka pisang, Anda bisa menggantinya dengan sumber asupan padat energi lain seperti alpukat, kentang tumbuk, atau buah rebus.
5. Kacang-kacangan
Kekurangan protein dapat membuat gejala mual terasa lebih parah.
Pastikan untuk mengonsumsi jenis protein sehat rendah lemak. Pilih kacang-kacangan apabila Anda tidak alergi dengan camilan sehat ini.
Kacang-kacangan bisa menjadi sumber energi sekaligus membantu mencegah mual. Terutama jika mual karena lapar, kadar gula darah rendah, atau hamil.
Hindari kacang-kacangan apabila mual Anda disebabkan infeksi virus.
Pasalnya, makan kacang justru bisa bikin Anda makin mual.
Selain itu, pastikan untuk menghindari makanan pemicu mual seperti asupan berlemak, gorengan, makanan sangat manis, makanan pedas, makanan dengan aroma tajam, dan kafein.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Makanan Penghilang Rasa Mual"
KOMENTAR