SajianSedap.com - Banyak gorengan di Indonesia yang jadi kesukaan banyak orang.
Salah satunya yang jadi favorit adalah tempe mendoan.
Kita bisa dapatkan tempe mendoan dengan mudah dan murah di abang-abang tukang gorengan atau di warung.
Rasanya yang gurih dan nikmat sangat cocok menemani saat santai kita.
Tak heran kalau kita pun ingin membuatnya sendiri di rumah.
Nah, agar tempe mendoan bisa semirip ala pedagang gorengan, mending simak cara membuat tempe mendoan berikut ini, yuk!
Hasilnya bisa gurih dan enak senikmat buatan pedangang.
Baru matang, mendoannya pasti bisa ludes dalam sekejap.
Rahasia cara membuat tempe mendoan ini ada di campuran tepung ini.
Penasaran?
Makanya, mari kita simak tips membuat tempe mendoan berikut ini.
Tips Membuat Tempe Mendoan ala Pedagang
1. Pilih Jenis Tempe dengan Tepat
Mengutip laman Tribunnews Wiki, tahu nggak kalau asal nama tempe mendoan berasal dari kata mendo yang berarti setengah matang.
Cara menggoreng setengah matang inilah yang melatarbelakangi nama mendoan.
Bukan hanya dari cara menggorengnya setengah matang, lembeknya tempe mendoan juga dipengaruhi oleh kondisi tempe itu sendiri.
Tempe yang digunakan untuk membuat mendoan adalah tempe khusus.
Bentuk yang tipis dan dibungkus dengan daun pisang atau daun jati menjadi ciri khas dari tempe mendoan.
Namun sayangnya tempe ini cukup sult didapatkan.
Biasanya tempe jenis ini hanya ada di daerah asal mendoan, yaitu daerah Banyumas dan sekitarnya.
Jika hendak membuat tempe mendoan tapi tidak menemukan tempe tersebut, tenang saja.
Sebab kita masih bisa membuat tempe mendoan dari tempe papan yang banyak dijual di pasaran.
Menurut Executive Sous Chef Hotel Tentrem Yogyakarta, Afifuddin, ada beberapa tips yang bisa dilakukan saat mau membuat tempe mendoan dari tempe papan.
Teknik memotong inilah yang paling penting agar tempe mendoan berhasil.
"Memotongnya harus dari samping, memotongnya tidak dari atas," tutur Afifuddin.
Anda dilarang memotongnya dari atas karena nanti tidak sama persis.
Bagian bawah tipis akan tipis yang di atas tebal. Sebagai saran, sebaiknya menggunakan pisau tajam berukuran besar.
Gunakan pisau yang lebar agar proses pemotongan tidak terputus.
Hal ini akan berpengaruh pada hasil potongan dari tempe.
2. Gunakan Tempe Setengah Jadi
Baik tempe mendoan mentah atau tempe papan biasa, keduanya sama-sama dibuat dari kacang kedelai dan ragi yang difermentasi.
Artikel berlanjut setelah video berikut.
Setelah difermentasi, tempe bisa langsung dimasak atau disimpan.
Menurut Afifuddin, sebaiknya tempe mendoan dibuat dari tempe mendoan mentah setengah jadi, bukan tempe mendoan yang sudah disimpan terlalu lama.
"Jangan tempe yang benar-benar jadi, itu nanti tidak enak, terlalu keras,” kata Afifudin.
Tempe yang benar-benar jadi enaknya buat tempe oreg sama tempe keripik.
Karena itu, sebaiknya Anda menggunakan tempe yang setengah jadi untuk mendoan.
3. Menggunakan 2 Tepung Berbeda
Adonan basah tempe mendoan dibuat dari dua jenis tepung, yaitu tepung terigu dan tepung beras.
Menurut Afifuddin, adonan basah untuk melapisi tempe mendoan harus dibuat dengan takaran sesuai.
Ia mengatakan, sebaiknya gunakan satu tepung beras banding empat tepung terigu untuk membuat tempe mendoan.
"Jadi kalau tepung terigu itu 250 gram, nanti tepung berasnya itu 50 gram. Nanti ada unsur crunchy-nya, ada kriuk-kriuknya,” jelas Afifudin.
Tekstur mendoan di bagian tengah akan empuk. Sementara itu, di pinggirnya itu akan kriuk.
Hal ini yang ternyata menjadi rahasia penjual gorengan lho!
4. Goreng dengan Suhu Minyak Sedang sampai Tinggi
Tidak seperti kebanyakan gorengan lainnya, tempe mendoan memiliki tekstur cenderung lembek.
Meski tidak terlalu krispi, camilan khas Banyumas ini harus digoreng dengan suhu minyak sedang hingga tinggi.
"Sebenarnya sih tempe mendoan itu setengah matang, lembek tetapi minyaknya digorengnya harus medium ke atas,” tutur Afifudin.
Jangan menggoreng dengan minyak terlalu sedang ke bawah.
Kalau minyaknya tidak cukup panas, akhirnya tempe akan menjadi sangat berminyak dan tidak enak.
Panas dari minyak itu juga bepengaruh ke hasil akhir.
5. Cukup Di Balik Sekali
Tempe mendoan yang sudah dimasukkan ke dalam minyak panas tidak boleh dimasak terlalu lama.
Mendoan memiliki ciri khasnya setengah matang dan tidak sampai garing.
Afifuddin mengatakan, tempe mendoan hanya perlu dibalik satu kali setelah dimasukkan ke dalam minyak panas.
Begitu masukkan, hanya beberapa menit, dibalik.
Setelah itu Anda bisa langsung mengangkatnya.
Mendoan yang sering dibalik justru akan terlalu matang.
Simple banget kan Sase Lovers?
Anda bisa membuatnya sendiri di rumah mulai sekarang.
Selamat mencoba!
Artikel ini pernah tayang di Grid.id dengan judul Dibocorkan Chef Langsung, Begini Trik Bikin Tempe Mendoan dari Tempe Papan, Gurihnya Sampai Goyang Lidah!
Baca Juga: Untung Tetangga Punya Warteg, Dikasih Tahu Cara Buat Tempe Bacem Enak dan Manis Tanpa Pakai Kecap
KOMENTAR