SajianSedap.com - Sarapan katanya menjadi waktu makan terpenting dalam 1 hari.
Hal itu memang ada benarnya, lo.
Soalnya, sarapan itu bagaikan memberikan bensin ke tubuh.
Tapi, menu sarapannya tentu harus tepat supaya bensinnya baik.
Nah, banyak yang bilang kalau sarapan dengan nasi adalah kebiasaan yang sangat buruk.
Padahal ternyata tidak melulu nasi itu buruk, lo.
Buktinya, sarapan dengan menu-menu di bawah ini terbukti justru jauh lebih buruk dari nasi.
Soalnya 7 menu ini bisa sebabkan diabetes di usia muda.
Anda pun harus hati-hati kalau menyajikannya di rumah.
Menu Sarapan Sebabkan Diabetes
Menu sarapan pun harus menjadi perhatian penting.
Sebab salah-salah, banyak menu sarapan yang biasa kita konsumsi ternyata penyebab, pencetus, kita sakit diabetes.
Berikut ini deretan makanan yang tak boleh dijadikan menu sarapan supaya kita terhindar dari penyakit diabetes.
1. Daging olahan
Mengapa daging olahan tak boleh dijadikan menu sarapan?
Ini karena daging olahan mengandung nitrat yang terkait dengan kanker kolorektal.
Institute for Cancer Research menerbitkan daftar 10 hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko kanker, satu di antaranya menghindari nitrat.
Untuk kamu yang memilih makan pagi dengan daging, sebaiknya jangan pilih daging olahan.
2. Sereal manis
Beberapa sereal penuh karbohidrat dan gula.
Ketika kita memakannya, gula darah cepat naik dan kemudian hilang.
Bila tidak ingin energi kita bermasalah, yang terbaik adalah menghindari sereal.
Sebaliknya, pilihlah sereal dengan serat tinggi dan protein.
Tambahkan biji rami atau kacang walnut agar lebih banyak protein dan serat.
3. Pancake dengan sirup maple buatan
Kalau sirup maple alami merupakan pemanis yang sehat, sementara di pasaran banyak sirup dengan jagung fruktosa tinggi.
Pemanis yang berasal dari jagung, hadir sebagai makanan kemasan dan olahan.
Sirup jagung fruktosa tinggi bisa memicu obesitas lebih pada perut dan lemak, yang disimpan antara organ-organ.
Lemak ini juga mengarah ke kanker.
Sebuah penelitian terbaru juga menyebutkan konsumsi tinggi fruktosa dapat meningkatkan risiko diabetes.
4. Donat, biskuit, dan sejenisnya
Tidak hanya karena kue tersebut ada tepung gulanya, tetapi banyak gula yang ditambahkan.
Gula merupakan pilihan terburuk sebagai bahan bakar di pagi hari, karena akan menaikkan gula darah dengan cepat.
Baca Juga: Resep Bekal Sekolah : Resep Kwetiau Jawa Enak, Menu Sarapan Sederhana Dengan Rasa Buatan Restoran
Itu berarti kita akan lebih cepat lapar dan kadar gula darah semakin tinggi yang berakibat diabetes dan obesitas.
5. Sandwich panggang
Pilihan sehat ada, tapi banyak juga yang dikemas dengan bahan pengawet dan natrium.
Pilihan terbaik adalah membuat sandwich panggang sendiri dengan telur dan roti gandum.
6. Yoghurt ringan
Mungkin hanya memiliki ratusan kalori, tetapi biasanya mengandung pemanis buatan dan bahan kimia.
Gantilah dengan yoghurt rendah lemak.
7. Muffin
Nah, inilah pilihan paling tinggi kalori.
Dibuat dengan sangat padat dengan bahan yang sebenarnya tidak kita butuhkan untuk pagi hari, seperti tepung, minyak atau mentega, dan banyak gula.
Lebih baik pilih sarapan dengan sebutir telur rebus ukuran besar.
Mulai sekarang jangan lagi konsumsi makanan tersebut sebagai menu sarapanmu ya.
Gejala Awal Diabetes yang Tidak Disadari
Banyak dari penyandang diabetes yang tidak menyadari gejala dini penyakitnya.
Padahal penting bagi mereka menyadari gejala dini terkena diabetes supaya bisa melakukan pengobatan dan perawatan sedini mungkin.
Sehingga diabetes yang dialami bisa terkontrol dengan baik.
Sebab diabetes yang tidak terkontrol dapat memicu berbagai komplikasi yang bisa berakibat fatal hingga mematikan.
Dikutip dari Mayo Clinic (30/10/2020), adapun tiga komplikasi diabetes yang paling banyak terjadi dan sering membuat pasien meninggal dunia di antaranya penyakit jantung, stroke, penyakit liver, dan penyakit ginjal.
Karena itu, perlu bagi kita mengetahui gejala dini terkena diabetes.
Melansir laman trustcarehealth (27/9/2021), gejala dini terkena diabetes agak halus, dan kebanyakan penyandangnya mungkin tidak menyadarinya.
Untungnya, jika kita tahu apa yang harus dicari, tanda-tanda peringatan diabetes dapat memberi kita waktu untuk menangkal gejala yang lebih merusak dari penyakit ini.
Diketahui diabetes sendiri terdiri dari dua tipe1 dan tipe 2.
Adapun gejala dini terkena diabetes tipe 1 bisa muncul lebih cepat, dan termasuk gejala yang berbeda seperti:
- Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
- Muntah dan mual
Ketika seseorang mengalami diabetes tipe 1, glukosa menjadi kurang tersedia dan tubuh akan menggunakan sumber energi lain untuk bahan bakar seperti lemak, yang dapat menyebabkan peningkatan kadar keton yang menumpuk dalam darah.
Sedangkan gejala dini terkena diabetes tipe 2 yang paling umum biasanya akan datang perlahan, ini termasuk:
- Sering buang air kecil
- Pandangan yang kabur
- Infeksi jamur (seperti infeksi saluran kemih)
- Mulut kering
- Kulit yang gatal
- Kulit kering
Baca Juga: 5 Ide Resep Bekal Anak Serba Telur Anti Repot yang Rasanya Patut Diacungi Jempol
- Infeksi kulit
- Rasa haus yang berlebihan
Itula gejala dini terkena diabetes. Segera periksaan ke dokter jika dirasa mengalaminya.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR