SajianSedap.com - Makan merupakan salah satu cara bertahan hidup.
Tak heran jiak setiap hari Anda harus mengonsumsi makanan untuk memberikan energi bagi tubuh.
Membahas mengenai makanan,pastinya bergaam makanan kerap Anda konsumsi.
Dari manis, asin pedas hingga rasa unik lain yang barangkali belum pernah Anda temui.
Namun pernahkah Anda memakan makanan seharga Rp 37 juta?
Rupanya beberapa makanan bisa berharga sangat mahal lantaran kelangkaannya.
Hal ini membuat memakannya, bisa merogoh tabungan Anda.
Nah, deretan makanan paling mahal di dunia ini akan membuat Anda geleng kepala.
Bahkan salah satu makanan paling mahal di dunia ini ada di Indonesia loh.
Kira-kira apa saja sih makanan paling mahal di dunia ini?
Berikut informasi lengkapnya.
Baca Juga: Kadaluwarsa Tapi Bisa Dimakan, 5 Makanan Ini Jangan Dibuang, Salah Satunya Sering Jadi Camilan
Makanan Paling Mahal di Dunia
Tercatat, ada sejumlah makanan yang mendapatkan predikat eksklusif atau bisa dibilang termahal di dunia.
Selain proses produksi, masih banyak lagi faktor-faktor yang membuat sebuah makanan memiliki harga selangit.
Nah, berikut 5 makanan termahal di dunia yang telah TribunTravel rangkum dari laman Pulse.ng, Kamis (15/9/2022).
1. Kaviar
Kaviar sudah dikenal secara luas sebagai makanan yang sangat mahal.
Anehnya, satu kilo kaviar Almas (salah satu jenis kaviar) dapat membeli sejumlah kendaraan baru.
Kaviar termahal yang dicatat oleh Guinness Book of Records dijual seharga Rp 514 juta.
Kaviar eksklusif tersebut dihasilkan dari ikan sturgeon beluga albino berusia 100 tahun.
2. Saffron
Saffron atau kuma-kuma adalah rempah yang unik sekaligus termahal di dunia.
Baca Juga: Dari Kendur Jadi Kencang, Cuma Kunyah 5 Makanan Bisa Mengencangkan Payudara Para Wanita
Rempah ini dapat digunakan sebagai bahan perwarna makanan.
Satu pon saffron dihargai antara Rp 74 juta hingga Rp 149 juta.
Produksi safron membutuhkan banyak kesabaran dan tenaga kerja manual.
Bunga crocus sativus, yang menjadi komposisi utama saffron, berbunga tidak lebih dari satu atau dua minggu dalam setahun.
Setiap bunga juga hanya memiliki tidak lebih dari 3 stigma.
Jadi, bayangkan mencoba menghasilkan 1 kg saffron.
Pembuat akan membutuhkan sekitar 300.000 bunga untuk melakukannya.
Selain itu, saffron hanya dapat dikumpulkan dan diproses dengan tangan, yang tentu saja meningkatkan waktu produksi.
Pada akhirnya, sepertinya kesulitan mendapatkan bumbu unik ini mungkin sepadan dengan harga yang dibanderol.
3. Ayam cemani
Ayam Cemani merupakan salah satu jenis unggas khas Indonesia.
Hewan ini dikenal karena warnanya yang serba hitam, termasuk paruh, jengger, bulu, daging, dan organnya.
Harganya sekitar Rp 3 juta di Indonesia, tetapi bisa mencapai Rp 37 juta per ekor saat diekspor.
Hal ini sebagian besar disebabkan oleh situasi pengelolaan seperti flu burung yang rentan terhadap sebagian besar unggas.
4. Daging sapi wagyu
Daging sapi wagyu didapat dari 4 jenis sapi yang berbeda di Jepang.
Makanan ini dikenal karena sifatnya yang lembap dan empuk serta meleleh di mulut saat disantap.
Kenikmatan tersebut merupakan hasil dari seberapa intens daging dilapisi dengan lemak.
Daging sapi wagyu dikatakan mahal karena cara sapi dipelihara dan jenis pakan khusus yang menyebabkan marbling lemaknya.
Satu pon daging sapi wagyu berharga sekira Rp 3 juta.
5. Kopi luwak
Para pencinta kopi, rasanya wajib untuk mencoba minuman yang satu ini.
Ya, kopi luwak memang terkenal sangat mahal, sebanding dengan kualitasnya.
Kopi luwak adalah rasa biji kopi khusus, dikumpulkan dari hewan yang disebut musang.
Biji baru bisa didapat setelah dibiarkan berfermentasi di perut hewan tersebut.
Diperlukan ribuan kotoran luwak untuk mendapatkan porsi biji yang cukup besar.
Tak heran jika 1 kg kopi luwak memiliki harga sekira Rp 10 juta.
Dengan harga tersebut apakah Anda tertarik mencoba deretan makanan paling mahal di dunia ini?
Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul 5 Makanan Termahal di Dunia, Ada yang dari Indonesia lho!
Source | : | Tribun Travel |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR