SajianSedap.com - Jajanan chiki ngebul memang sempat viral tahun lalu.
Biasanya, chiki ngebul ini juga dikenal dengan nama dragon breath.
Ini karena akan ada asap yang timbul dari dalam mulut ketika kita memakannya.
Camilan yang satu ini memang sangat menarik bagi anak-anak.
Tapi hingga sekarang ada 7 anak yang dilaporkan keracunan makanan ini di Jawa Barat.
Tentu ini harus menjadi perhatian bagi kita semua.
Setelah ditelisik, ternyata ada bahan yang bisa beracun pada tubuh pada makanan ini.
Dokter spesialis anak Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat Muzal Kadim membenarkan, zat berbahaya pada jajanan "chiki ngebul" adalah nitrogen cair.
Nitrogen cair inilah yang kemudian akan menghasilkan sensasi dingin dan juga asap.
Umumnya, nitrogen juga akan digunakan pada pembuatan es krim.
Bedanya, nitrogen cair ini akan dituangkan langsung ke chiki hingga akhirnya membuat asap sedangkan pada es krim hanya digunakan di luar wadah.
Baca Juga: Kentang Berwarna Hijau Apakah Bahaya Kalau Dimakan? Begini Jawaban Lengkapnya
Terkait gejala keracunan nitrogen cair pada anak, ia menyampaikan bahwa hal itu menunjukkan kebocoran lambung (perforasi).
"Dari gejala klinis dan hasil operasi satu anak memang menunjukkan adanya kebocoran (perforasi)," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (6/1/2023).
Muzal menjelaskan, zat tertentu yang bersifat korosif (membuat luka dan erosi) di lambung dan usus sebenarnya banyak ditemui sehari-hari.
Misalnya, pembersih toilet, air aki, dan lainnya, termasuk bahan kimia lain yang digunakan untuk usaha sehari hari.
Zat yang dimaksud juga termasuk nitrogen cair.
"Nitrogen cair yang juga sangat dingin sehingga dapat membuat erosi dan luka di lambung dan usus bila tertelan dalam bentuk cair meskipun sedikit," lanjut dia.
Muzal menjelaskan, nitrogen cair memiliki sifat sangat dingin, sehingga perlu langkah yang tepat agar tidak menimbulkan bahaya bagi manusia.
Dampaknya menyebabkan trauma dingin.
Kemudian, sifat lain dari nitogen cair adalah korosif yang berbahaya.
"Nitrogen cair bersifat korosif ke kulit kita, apalagi bila kena mukosa saluran cerna," ujar dia.
Menurut Muzal, jika nitrogen cair tertelan saat masih dalam bentuk cair meski hanya sedikit, maka bisa menyebabkan erosi.
Erosi inilah yang menimbulkan gejala-gejala seperti yang dialami pasien.
Ia menambahkan, segala efek samping yang ditimbulkan oleh nitrogen cair yang terkonsumsi juga bisa menyertai orang dewasa, tidak hanya anak-anak.
"Zat korosif bisa pada semua umur. Hanya pada anak mukosa ususnya lebih tipis dan lebih mudah bocor," sambung dia.
Meski demikan, Muzal menyampaikan, orang yang pernah atau sempat makan "chiki ngebul", tetapi tidak menimbulkan gejala sakit, maka tidak ada dampak jangka panjang.
"Kemungkinan bila tidak ada gejala erosi di usus karena tertelan bentuk cairnya, tidak ada dampak jangka panjang," ucap dia.
Lalu bagaimana gejala keracunan chiki ngebul yang harus diwasapdai?
Dokter spesialis anak dr. Agus G. W. Wijata, SpA menjelaskan, para orangtua diimbau untuk cermat mengawasi dan melarang buah hatinya mengonsumsi jajanan yang mengandung nitrogen cair seperti chiki ngebul.
"Konsumsi makan makanan yang mengandung nitrogen cair saat ini tidak dianjurkan," jelas dokter yang berpraktik di RS Panti Waluyo
Solo ini, saat dihubungi, Kompas.com, Jumat (6/1/2023).
Agus menyebutkan, ada beberapa gejala keracunan chiki ngebul atau makanan yang mengandung nitrogen cair, di antaranya:
- Mual-mual,
- Muntah,
- Perut sebah atau begah,
- Perut tiba-tiba terasa nyeri atau sakit,
- Perut membesar.
Agus menganjurkan, para orangtua yang mendapati gejala keracunan chiki ngebul atau buah hatinya baru mengonsumsi makanan yang diberi nitrogen cair, sebaiknya segera membawa penderita ke puskesmas atau penyedia layanan kesehatan terdekat.
"Jika ada kasus serupa (merasakan gejala keracunan chiki ngebul) atau baru mengonsumsi makanan mengandung nitrogen cair, segera melapor ke fasilitas layanan kesehatan terdekat," jelas Agus.
Perlu diketahui, bahaya chiki ngebul dan segala jenis makanan yang diberi nitrogen cair pantang disepelekan.
Menurut penelitian yang diterbitkan di jurnal Clinical Endoscopy pada 2018, penggunaan nitrogen cair pada makanan dapat merusak sistem pencernaan.
Dampaknya, penderita bisa mengalami sakit perut parah sampai sesak napas setelah mengonsumsi makanan ini.
Karena itu sebaiknya larang anak untuk makan camilan ini ya, Sase Lovers.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Bahaya Nitrogen Cair pada Jajanan "Chiki Ngebul", Apa Saja Dampaknya?
Penulis | : | Laksmi Pradipta Amaranggana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR