SajianSedap.com - Daging ayam adalah bahan makanan yang nikmat dengan kandungan protein yang tinggi.
Ini juga menjadi bahan makan yang paling fleksibel untuk diolah menjadi beragam jenis sajian.
Sehingga banyak ibu rumah tangga mengolah daging ayam sebagai lauk makan di rumah mereka sehari-hari.
Banyak orang lantas memilih menyimpan daging ayam mentah sebagai bahan makan harian karena berbagai poin plus yang dimiliki daging ini. S
elain fleksibel diolah menjadi apa saja, daging ayam juga lebih aman dikonsumsi oleh lintas usia.
Ini karena mengandung protein tinggi namun rendah lemak, tak seperti daging merah atau daging sapi yang tinggi akan kandungan lemaknya.
Sayangnya, mengonsumsinya rutin setiap hari tak memberikan efek begitu baik untuk tubuh.
Ada berbagai risiko yang akan Anda temui jika Anda nekad mengonsumsi daging ayam rutin setiap hari.
Berbagai masalah kesehatan bisa menggerogoti tubuh secara diam-diam seperti berikut. Yuk simak!
Berikut adalah beberapa fakta yang terbukti tentang mengapa Anda harus mengurangi konsumsi ayam, dilansir dari dnaindia.
Pencegahan sejak dini bisa mengurangi masalah kesehatan yang membahayakan, jadi segera pertimbangkan.
Baca Juga: 5 Bahaya Makan Usus, Ampela Hingga Ati Ayam, Jadi Favorit Tapi Tanpa Sadar Bisa Ancam Nyawa
Ayam dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat LDL dengan cara yang sama seperti daging merah.
Ini juga dapat memiliki efek langsung pada risiko penyakit jantung Anda.
Dalam situasi seperti itu, jika Anda mengonsumsi ayam setiap hari, maka kadar kolesterol jahat dalam darah Anda bisa meningkat.
Makan ayam setiap hari tidak baik karena ketika Anda mengonsumsi terlalu banyak protein, tubuh Anda menyimpan kelebihan protein yang tidak dapat dibakar menjadi lemak.
Dan berat badan Anda bertambah. Terkait ini, ada korelasi antara jenis diet dan berat badan.
Dalam hal ini, orang yang makan non-sayuran memiliki massa tubuh lebih banyak daripada orang vegetarian.
Jika Anda atau riwayat keluarga Anda memiliki keluhan tekanan darah tinggi, maka Anda harus berhati-hati dalam memilih makanan dan minuman.
Para ahli menganjurkan jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, sebaiknya hindari makanan yang tinggi lemak jenuh atau lemak trans.
Lemak ini bisa ditemukan pada makanan alami, seperti produk susu, daging merah, dan kulit ayam.
Jenis ayam tertentu juga dapat dikaitkan dengan infeksi saluran kemih atau ISK.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di mBio, sebuah jurnal American Society for Microbiology, ayam dapat menyebabkan berbagai macam infeksi, termasuk ISK.
Dalam hal ini, sebaiknya beli ayam segar dan hindari konsumsi rutin.
Asam urat merupakan produk dari metabolisme protein dalam tubuh Anda.
Dalam keadaan seperti itu, protein apapun terutama protein hewani seperti daging ayam, daging kambing atau sapi, putih telur dan ikan yang merupakan makanan kaya protein dapat meningkatkan asam urat dalam tubuh.
Artikel ini telah tayang di dnaindia dengan judul Four side effects of eating too much chicken
Manfaat dan Penggunaan Tawas, Benarkah Bahan Kimia Ini Ampuh untuk Mengusir Bau Badan?
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR