Kesalahan pertama dan yang paling umum yakni tidak mengukur air sesuai dengan nasi yang di masak. Sehingga bisa menyebabkan nasi jadi lembek atau gosong.
Sebenarnya ada cara tradisional dalam mengukur air ini yaitu dengan ukuran ruas jari. Hanya saja, terkadang ukuran jari manusia itu berbeda-beda.
Sehingga membuatmu harus mencari tahu di ruas jari mana yang pas untuk menanak nasi.
Kalau bingung, sebaiknya kamu menggunakan alat ukur yang biasanya sudah tersedia di rice cooker atau kamu bisa menggunakan gelas.
Aturan umum menggunakan alat ukur ialah 1 cangkir beras membutuhkan 2 cangkir air.
Kesalahan selanjutnya yaitu kamu menganggap semua jenis beras sama. Sebab, sebenarnya beberapa beras memiliki aturanya sendiri.
Misalnya saja beras merah yang peru dimasak lama, sehingga membutuhkan banyak air.
Berbeda lagi dengan beras yang baru saja dipanen yang hanya membutuhkan air sedikit untuk memasaknya.
Sementara beras yang memiliki aroma wangi seperti basmati perlu sedikit rendaman agar lebih cepat saat memasak. Sehingga aroma wanginya tidak rusak.
Berapa kali kamu membilas beras sebelum dimasak?
Biasanya orang akan menyarankan tiga kali bilas atau sampai air bilasan beras tidak begitu keruh.
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR