SajianSedap.com - Selain sapu ijuk dan pel, sapu lidi jadi alat kebersihan yang wajib ada di rumah.
Sapu lidi ini biasanya digunakan untuk membersihkan sampah di luar atau halaman rumah.
Tak hanya itu, sapu lidi juga bisa untuk menghilangkan debu dan jaring-jaring laba-laba yang mengotori rumah.
Namun, masalah yang sering terjadi adalah patahnya lidi sapu dengan cepat, nih!
Hal ini mengakibatkan penggantian sapu lidi secara teratur, yang dapat menjadi merepotkan dan menghasilkan limbah yang tidak perlu.
Baru dipakai beberapa minggu, sapu lidi sudah banyak yang patah dan beli lagi.
Tapi tenang, ada kok cara agar sapu lidi tidak mudah patah dengan beberapa bahan alami yang ada di rumah.
Rugi kalau tidak simak penjelasannya berikut ini.
Cara agar sapu lidi awet dan tidak mudah patah tak repot, kok.
1. Lidi bambu segar
2. Minyak kelapa
3. Air hangat
4. Ember atau wadah yang cukup besar
5. Pisau atau gunting
6. Kain lap
7. Cairan pembersih alami (misalnya campuran air dan cuka)
Pilihlah lidi bambu yang segar dan kuat.
Pastikan lidi tidak memiliki keretakan atau cacat yang dapat mengurangi kekuatannya.
Lidi bambu yang lebih tua dan kering lebih rentan patah, jadi pilihlah lidi yang masih segar.
Potong ujung lidi yang tajam dengan menggunakan pisau atau gunting.
Hal ini akan mencegah luka pada tangan saat Anda menggunakan sapu lidi.
Pastikan untuk memotong secara merata agar ujung lidi tidak terlalu runcing.
- Siapkan ember atau wadah yang cukup besar.
- Lalu isi dengan campuran minyak kelapa dan air hangat dalam perbandingan 1:1.
- Rendam lidi bambu dalam campuran ini selama minimal 24 jam.
Proses perendaman ini akan membantu menguatkan serat bambu dan membuat sapu lidi lebih tahan lama.
Setelah direndam, keluarkan lidi dari campuran minyak kelapa dan air hangat.
Biarkan lidi mengering secara alami.
Pastikan lidi benar-benar kering sebelum digunakan.
Setelah kering, rapikan sapu lidi dengan merapikan serat-serat bambu yang mungkin menjadi berantakan selama proses perendaman.
Untuk menjaga sapu lidi tetap tahan lama, pastikan Anda membersihkannya secara teratur setelah digunakan.
Gunakan cairan pembersih alami, seperti campuran air dan cuka, untuk membersihkan serat-serat lidi.
Setelah membersihkan, biarkan sapu lidi kering sebelum menyimpannya.
Hindari membiarkan sapu lidi terendam dalam air untuk waktu yang lama, karena kelembaban berlebih dapat merusak serat bambu.
Nah, itulah beberapa langkah sederhana dan penggunaan bahan alami yang dapat membuat sapu lidi kita tahan lama dan tidak mudah patah.
Dengan adanya sapu lidi yang lebih tahan lama, kamu tidak hanya menghemat biaya penggantian, tetapi juga membantu mengurangi limbah yang dihasilkan.
Bagaimana, tertarik untuk mencobanya?
Selamat mencoba!
Baca Juga: Dipakai Makin Kotor, Cara Bersihkan Sapu Lantai Agar Kotorannya Hilang, Ternyata Begini Caranya
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan (AI).
KOMENTAR