SajianSedap.com - Anda mungkin sudah cukup familiar dengan tempe mendoan bukan?
Ini merupakan camilan populer di Indonesia yang khas dari daerah Banyumas, Jawa Tengah.
Camilan ini disukai oleh banyak orang dan kalangan karena memiliki tekstur yang lebih lembut dibandingkan tempe goreng tepung biasa.
Menikmati tempe mendoan dengan cabe rawit dan teh manis hangat terasa cocok menemani aktivitas santai di akhir pekan atau sore hari.
Untuk membuat tempe mendoan sebenarnya cukuplah mudah.
Setelah tempe dipotong tipis, kemudian tempe dibalur campuran tepung dan bumbu, dan digoreng mendo alias setengah matang selama tiga sampai empat menit.
Meski begitu, tempe mendoan harus digoreng dengan cara yang tepat agar tidak terlalu lembek.
Sebab kenikmatan tempe mendoan berasal dari kerenyahan tepung di bagian kulitnya namun lembut di bagian dalamnya.
Tapi jangan khawatir jika Anda ingin membuatnya sendiri di rumah, berikut ini ada tips membuat tempe mendoan yang renyah dan tidak lembek.
Berikut ini beberapa tips membuat agar matangnya pas atau tidak terlalu lembek dan adonan tepung matang.
Dilansir dari berbagai sumber, simak rahasia bikin tempe mendoan enak berikut ini.
Dilansir dari buku "Gurih-Gurih Club Hits di Instagram - Resep Jajanan & Camilan Laris Dijual" (2020) oleh Dhila Sina terbitan PT Gramedia Pustaka Utama menyarankan untuk menggunakan tempe khusus mendoan.
Gunakan tempe yang berbentuk tipis dan dibungkus dengan daun pisang. Kalau pun tidak menemukan tempe tersebut, bisa menggunakan tempe biasa yang diiris tipis.
Masih dalam buku yang sama, mendoan dalam bahasa Jawa berarti lembek atau setengah matang. Tempe mendoan hanya perlu digoreng sebentar dan tidak perlu sampai garing.
Menambahkan dari laman artikel Kompas.com yang tayang pada Sabtu (13/11/2021), Executive Sous Chef Hotel Tentrem Yogyakarta, Afifuddin menyarankan untuk menggunakan dua jenis tepung yang berbeda. Gunakan tepung terigu dan tepung beras.
Adonan basah yang digunakan untuk melapisi tempe mendoan harus dibuat menggunakan takaran bahan yang sesuai.
"Jadi kalau tepung terigu itu 250 gram, nanti tepung berasnya itu 50 gram. Nanti ada unsur crunchy-nya, ada kriuk-kriuknya, jadi di tengah itu kan empuk tuh, nah di pinggirnya itu akan ada crunchy-crunchy-nya sedikit," ungkapnya Chef Afifuddin.
Kalau kamu tidak menemukan jenis tempe tipis, kamu bisa menggunakan tempe papan.
Ada cara potong tempe papan untuk membuat tempe mendoan seperti yang disampaikan oleh Chef Afifuddin.
Potong atau iris tempe dari samping agar hasilnya sama. Memotong tempe dari atas bisa membuat hasil potongannya tidak sama.
Mengiris tempe dari samping juga bisa menjaga tekstur tempe agar tidak rusak.
Tempe mendoan memiliki tekstur yang cenderung lembek. Walau begitu, goreng tempe mendoan dengan suhu minyak sedang hingga tinggi.
Pasalnya, kalau tempe digoreng dalam minyak yang tidak terlalu panas, hasilnya bisa berminyak.
Oleh karena itu, perlu menyiapkan minyak goreng panas sebelum mencelupkan tempe.
Chef Afifuddin menyarankan untuk tidak perlu membolak-balik tempe. Masukkan tempe mendoan ke dalam minyak panas, balik dan angkat dalam beberapa menit.
Untuk penyimpanan yang aman, letakkan tempe dalam lemari es yang lebih dalam karena bersuhu lebih dingin.
Pendinginan dekat pintu atau bahkan freezer yang terlalu sering dibuka dapat menghasilkan kualitas tempe yang lebih rendah.
Perlu diingat bahwa meski tempe didinginkan atau dibekukan, bakteri tetap aktif. Inilah alasan mengapa tempe bisa terus menua dan menguning saat disimpan di suhu dingin.
Jika disimpan dengan benar, tempe Anda akan bertahan 2-3 minggu di lemari es.
Sementara jika disimpan dalam freezer, tempe dapat bertahan setidaknya selama sebulan, seringkali lebih lama.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Cara Bikin Tempe Mendoan Gurih dan Tidak Terlalu Lembek
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR