SajianSedap.com - Ruangan yang nyaman biasanya memiliki ventilasi yang cukup seperti jendela.
Ventilasi memungkinkan udara berputar dan menambahkan pencahayaan alami.
Tapi bagaimana jika ruanganmu tidak memiliki jendela? Bagaimana cara mengatasi kelembaban di dalamnya?
Kelembapan tinggi pada rumah tak hanya membuat udara menjadi tak segar, tetapi juga meningkatkan resiko masalah kesehatan pada penghuni rumah.
Udara yang lembab seringkali mengundang hama dan jamur untuk tumbuh dan berkembang biak sehingga udara menjadi pengap dan apek.
Tentu tak nyaman tidur dan beristirahat dengan kondisi bau lembab dan jamur.
Namun alih-alih membobol tembok dan membuat jendela, kamu bisa melakukan beberapa cara alternatif di bawah ini.
Yuk simak selengkapnya!
Berikut cara yang dapat membantu Anda mengurangi kelembaban dan mencegah pertumbuhan jamur di kamar tidur tanpa jendela.
Anda hanya perlu melakukan beberapa trik sederhana ini untuk menyiasati kurangnya sirkulasi udara di kamar.
Menerapkan cara ini dapat membuat kamar tidur Anda terasa segar dan nyaman ditinggali.
Baca Juga: 4 Warna Cat Tembok Rumah yang Ternyata Dicintai Nyamuk, No. 3 Sering Dipakai untuk Kamar Tidur
Dehumidifier adalah perangkat khusus yang dirancang untuk mengurangi kelembaban udara.
Meskipun mungkin lebih mahal daripada pengering udara, dehumidifier adalah investasi yang baik dalam mengatasi masalah kelembaban dan jamur.
Dehumidifier bekerja dengan menghilangkan kelembaban udara dan mengumpulkannya dalam tangki air yang dapat Anda kosongkan secara berkala.
Pilih dehumidifier yang memiliki kapasitas yang cukup untuk area kamar tidur Anda dan pastikan untuk membersihkan dan merawatnya sesuai dengan petunjuk produsen.
Kipas angin dapat membantu meningkatkan sirkulasi udara dalam kamar tidur Anda, meskipun tidak secara langsung mengurangi kelembaban.
Dengan meningkatkan pergerakan udara, kipas angin membantu mengeringkan permukaan yang lembab dan mencegah pertumbuhan jamur.
Letakkan kipas angin di tempat yang strategis untuk memaksimalkan sirkulasi udara, seperti di dekat pintu atau di sudut ruangan.
Kebersihan adalah faktor penting dalam mengatasi kelembaban dan jamur.
Selalu menjaga kamar tidur Anda tetap bersih dan mengeringkan permukaan yang basah adalah langkah penting.
Bersihkan permukaan dinding, langit-langit, dan lantai secara rutin dengan pembersih yang sesuai untuk mencegah pertumbuhan jamur.
Selain itu, pastikan untuk mengeringkan handuk, pakaian, dan linen secara menyeluruh sebelum menyimpannya di dalam kamar tidur.
Hindari meninggalkan barang-barang yang lembab di dalam ruangan, karena hal ini dapat meningkatkan tingkat kelembaban.
Jika kamar tidur Anda tidak memiliki jendela, pertimbangkan alternatif ventilasi.
Anda dapat memasang ventilasi buatan seperti exhaust fan yang dapat mengeluarkan udara kotor dan kelembaban keluar dari kamar tidur.
Meskipun ini mungkin memerlukan biaya tambahan, ini adalah investasi yang baik untuk menjaga kualitas udara di dalam ruangan.
Untuk menciptakan udara yang lebih segar dan bersih pada rumah lembab, kamu bisa memanfaatkan dehumidifier alami yaitu tanaman hias.
Beberapa jenis tanaman hias memiliki kemampuan untuk menyerap kelembapan dari udara di sekitarnya.
Beberapa di antaranya yang bisa Anda letakkan di kamar adalah peace lily, boston fern, spider plant, orchid, hingga kaktus.
*Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence (AI)).
Cara Mencuci Jersey Bola yang Benar, Jangan Pakai Mesin Cuci Kalau Tak Mau Rusak
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR