Karena beberapa bayam dihinggapi hama selama hidup sehingga bagian daunnya memiliki bercak putih.
Bercak putih ini biasanya tidak terlihat dari atas, dan baru nampak jelas jika daun di balik bagian bawahnya, nih.
Nah, kalau sampai termakan, tentu saja hama ini bisa berbahaya bagi tubuh!
Makanya, bayam tak cukup jika hanya dicuci dengan air mengalir.
Pasalnya, bayam umumnya terinfeksi kutu daun dan ulat di bagian bawah daunnya.
Cara menghilangkannya, bayam harus direndam selama setengah jam dalam air garam dingin.
Pererbandingan 1 sendok teh garam untuk setiap liter air.
Setelah air garam meresap, bayam harus dikeringkan dan dibilas bersih dengan air mengalir.
Bayam menghitam rupanya jadi salah satu hal yang sebaiknya dihindari.
Melansir buku The Miracle of Vegetables (2013) karya Farah Rizki, S.Gz, mengonsumsi bayam sebaiknya dilakukan sesaat setelah bayam diolah menjadi masakan.
Jangan membiarkan sayur bayam terlalu lama disimpan, baru setelahnya dimakan.
Ahli gizi Farah menyarankan, hindari mengonsumsi bayam yang sudah didiamkan lebih dari 5 jam.
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR