SajianSedap.com - Banyaknya soto di Indonesia, namun yang paling khas adalah dengan kuah berwarna kuning.
Pewarna kuning yang didapatkan tersebut merupakan hasil dari kunyit yang dibakar, kupas dan dihaluskan.
Umumnya penggunaan kunyit di dalam bumbu, dihaluskan dahulu.
Cara menghaluskannya bisa diblender, ditumbuk, atau diuleg.
Bila diblender bersama bumbu lain, iris dahulu tipis atau kecil agar hancur dan halus benar.
Di dalam hidangan berkuah seperti soto, memilih atau salah memperlakukan kunyit, bisa membuat soto kita jadi pahit dan getir rasanya.
Rasa tidak enak itu juga terjadi kalau Anda menggunakan kunyit terlalu banyak.
Penggunaan kunyit pada masakan bukan sekadar memberi warna kuning.
Kunyit juga menghilangkan amis dan memberi aroma.
Aroma ini baru bisa keluar kalau kunyit diperlakukan dengan benar.
Caranya, Anda bisa tusuk kunyit dengan tusuk sate sebelum dikupas.
Bakar di atas api beberapa saat.
Kerok kulitnya dengan pisau atau sendok, sebaiknya kunyit tidak dikupas supaya kulit yang terbuang tidak terlalu tebal karena aroma kunyit rimpang banyak di permukaan.
Kunyit yang sudah dibakar bisa langsung digunakan.
Namun, untuk Sase Lovers yang biasa membeli kunyit segar siap pakai di pedagang, perlu juga memperhatikannya.
Anda bisa pilih warung yang sangat laku sehingga bumbu tidak tersimpan lama.
Ingat juga untuk mencicipinya.
Karena para penjual bumbu halus seperti ini, menggunakan blender atau gilingan kapasitas besar sehingga seringkali bumbu yang sudah digiling, tidak segera habis.
Agar tahan lama, mereka menambahkan garam.
Karena itu garam yang digunakan dalam masakan harus disesuaikan.
Tak salah juga mencium aroma bumbu lebih dahulu.
Bisa saja bumbu sudah lama dan mulai tak segar.
Baca Juga: Pasti Lentur dan Moist, Jangan Tinggalkan Bahan Ini untuk Membuat Bolu Gulung
Satu hal lagi, bumbu seringkali sudah berair, jadi pengukuran harus tepat.
Jika ingin menggunakan kunyit, sebaiknya Sase Lovers harus menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Yuk, perhatikan hal berikut untuk menghindarinya:
Pilih kunyit yang tua.
Hindari kunyit yang sudah tidak segar.
Kunyit yang segar, tidak kering kulitnya dan tidak keriput.
Gunakan ukuran kunyit yang normal.
Jangan terlalu kecil, jangan terlalu besar.
Diameter kunyit sebaiknya tidak kurang atau lebih dari 0,7-1 cm.
Bila menggunakan ukuran di luar itu, sesuaikan dengan ukuran yang diminta resep.
Misal, diminta 2 cm kunyit, Ketika menggunakan kunyit yang kurus, maka penggunaannya jadi 3 cm.
Selamat mencoba, Sase Lovers!
Daftar Ikan Air Tawar yang Memiliki Daging Tebal Selain Lele, Cocok untuk Lauk Sekeluarga
KOMENTAR