Tak heran, anggur menjadi buah yang dapat membawa keberuntungan saat Imlek dan bisa digunakan sebagai dekorasi.
Anggur melambangkan kekayaan, keberuntungan, kesuburan, juga kemakmuran.
Karena anggur biasanya datang dalam tandan, ini adalah simbol kelimpahan dan panen yang baik. Ini berarti keberuntungan akan selalu menyertai Anda.
Selain itu, tidak peduli anggur ungu atau hijau yang Anda pilih, maknanya sama bagusnya. Ungu untuk rasa hormat dan keanggunan, sedangkan hijau untuk vitalitas dan kemakmuran.
Dalam budaya Tionghoa, kata untuk apel, "ping guo", adalah homofon dari kata "ping", yang berarti kedamaian atau ketenangan. Jadi, apel melambangkan harapan untuk perdamaian.
Apel hijau melambangkan uang dan apel merah melambangkan kemakmuran serta kelimpahan.
Nanas melambangkan kekayaan dan keberuntungan.
Saat Tahun Baru Imlek, ada baiknya membeli dua buah nanas dan meletakkannya di rumah, terutama di daerah sekitar Provinsi Fujian.
Dalam bahasa Hokkian (Dialek Fujian), kata "nanas" adalah "ong lai", yang berarti kedamaian keberuntungan akan datang.
Terakhir, buah yang dapat membawa keberuntungan saat Imlek adalah delima.
Baca Juga: Bukan Kebetulan, Ini Alasan Imlek Sering Berkaitan dengan Hujan, Ahli Bongkar Penyebabnya
Buah delima melambangkan kesuburan, umur panjang, dan kemakmuran.
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR