Selama sebulan berikutnya, mereka mengonsumsi suplemen citrulline.
Hanya dua pria yang menggunakan plasebo yang mengalami ereksi kembali ke tingkat kekerasan normal.
Namun separuh dari pria yang mengonsumsi citrulline mengalami perbaikan yang membuat ereksi mereka mencapai tingkat kekerasan normal.
Pria yang mengonsumsi citrulline juga melakukan hubungan seks lebih banyak, rata-rata 1,37 sesi hubungan intim per bulan sebelum pengobatan, dan 2,3 sesi per bulan setelah pengobatan.
Tak satu pun dari pria tersebut mengalami efek samping.
Sebuah studi tahun 2013 mengumpulkan data tentang tikus dengan ejakulasi dini karena rendahnya aliran darah ke penis.
Gangguan yang disebut disfungsi ereksi arteriogenik ini merupakan penyebab umum masalah ereksi pada manusia.
Tikus yang mengonsumsi suplemen air citrulline mengalami peningkatan fungsi ereksi dibandingkan dengan tikus yang mendapat plasebo dan tikus yang menjalani operasi pembuluh darahnya.
Temuan ini menunjukkan bahwa citrulline dapat meningkatkan aliran darah, berpotensi meningkatkan ereksi.
Meskipun penelitian terhadap hewan sering kali diterapkan pada manusia, hal ini tidak selalu terjadi.
Penelitian yang menemukan hasil positif pada tikus mungkin menunjukkan manfaat citrulline dalam mengobati ejakulasi dini, namun tidak membuktikan bahwa citrulline berhasil pada manusia.
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) belum menyetujui citrulline sebagai pengobatan ejakulasi dini.
Diperlukan lebih banyak uji coba sebelum dokter dapat menentukan apakah citrulline berfungsi atau tidak.
Namun bukan berarti semangka tidak boleh dikonsumsi.
Anda masih bisa mengonsumsi semangka secara rutin.
Bahan-bahan alami tetap memiliki manfaat kesehatan yang juga berguna untuk kesehatan tubuh bukan?
Baca Juga: Tips Membuat Nastar Lembut Dan Lumer Di Mulut Ketika Digigit, 4 Hal Penting yang Menjadi Kuncinya
Cara Mencuci Jersey Bola yang Benar, Jangan Pakai Mesin Cuci Kalau Tak Mau Rusak
Source | : | Medical News Today |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR