Ukuran panci kukus menyesuaikan dengan ukuran loyang. Biasanya loyang brownies berukuran 20-23 sentimeter.
Pilih panci kukus yang tidak terlalu besar, asalkan loyang brownies bisa masuk dengan mudah.
Pasalnya, kalau terlalu besar dapat membuat uap terlalu banyak. Sehingga hasil brownies bisa bantat karena terlalu basah.
Selain ukuran panci, perhatikan juga besarnya lubang saringan kukusan. Gunakan saringan kukusan yang lubangnya tidak terlalu besar agar tidak kebanyakan uap.
Bentuk penutup panci kukusan juga perhatikan. Pilih yang bentuknya kerucut atau bahannya kaca. Tujuannya, menjaga embun uap tidak turun dan mengenai adonan brownies.
Namun, apabila tutup panci datar atau bukan kaca, alasi dengan lap kain bersih.
Jika ingin brownies tahan lebih lama, misalnya sampai sekitar dua minggu, kamu harus memasukkannya ke kulkas.
Bungkus brownies dengan plastic wrap, kemudian letakkan di wadah kedap udara. Langkah tersebut bertujuan untuk mencegah masuknya udara, sekaligus melindungi camilan ini dari aneka bau dan rasa yang ada di dalam kulkas.
Apabila ingin menyantapnya, keluarkan camilan tersebut dari kulkas sekitar satu jam sebelum dihidangkan. Kamu bisa juga menghangatkannya di oven atau microwave.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 4 Tips Bikin Brownies Kukus Anti Gagal dan Lembut
Baca Juga: Jarang Ada yang Sadar, Ini Bahan Penting untuk Membuat Brownies Selembut Kapas
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR