"Biasanya awal-awal kita kasih makan biar bayinya ngga nolak, kita campurin dengan ASI perah.
Nah, biasanya anak akan menjadi lebih mudah makannya," ujar dr. Raissa E. Djuanda, M. Gizi, Sp. GK ketika berkunjung ke Kompas Gramedia Majalah (12/11/2019).
Bila ingin menggunakan ASI untuk campuran MPASI, ASI perah yang beku harus dicairkan terlebih dahulu.
Namun, caranya bukanlah dengan memanaskan ASI di atas kompor, tetapi dengan merendam botol kaca ASI di dalam gelas berisi air hangat.
Hal ini dilakukan agar nutrisi yang terkandung dalam ASI tidak rusak.
Jangan lupa untuk mengocok ASI secara perlahan sebelum dicampurkan dengan MPASI agar lemak ASI bisa benar-benar tercampur.
Tak hanya itu, dr. Raissa juga mengingatkan untuk tidak memasukkan makanan yang sulit dikunyah untuk menu MPASI.
Antara lain adalah kacang-kacangan, sayuran mentah, ataupun buah yang belum dipotong-potong.
Hal tersebut dikarenakan fungsi organ bayi masih belum sempurna sehingga belum bisa memproses makanan keras dan bisa juga beresiko tersedak.
Baca Juga: Penelitian Ungkap, MPASI Buatan Rumah Bisa Cegah Anak Pilih-Pilih Makanan
Artikel akan berlanjut setelah video ini.