"Kalau kitanya tidak higienis, bayinya gampang ketularan penyakit. Nanti tau-tau diare, kan repot banget ya bayi diare, bisa dehidrasi, dirawat, dan lain-lain," kata dr. Raissa.
Penyimpanan bahan makanan untuk bayi, harus ditelakkan di tempat yang bersih dan aman.
Tak hanya itu, talenan yang digunakan untuk memotong bahan mentah dan matang juga harus dipisahkan.
Baca Juga: Coba Tengok, Apakah MPASI Si Kecil Sudah Sesuai dengan 10 Syarat Ini? (2)
Hal ini untuk mengurangi resiko bakteri dari makanan mentah yang masuk ke makanan yang sudah dimasak.
4. Diberikan Secara Benar/Responsif
Hal paling penting dalam memberikan MPASI adalah jangan menyerah untuk memperkenalkan jenis makanan baru kepada si kecil.
Baca Juga: Ini Dia Inspirasi Resep MPASI Dari Chelsea Olivia. Cobain Yuk!
"Prinsipnya apa? Ternyata anak itu harus dikenalkan 10 hingga 15 kali pengenalan. Jadi kalau pertama kali nolak, coba lagi besoknya coba lagi besoknya.
Bisa jadi anak itu menolak karena dia kaget aja, belum tau rasanya baru pertama kali coba. Jadi awalnya nolak, belum tentu nantinya menolak," ujar dr. Raissa.
Tak lupa, untuk berikan berbagai variasi pilihan rasa dan jenis makanan sehat untuk anak, agar si kecil bisa mengenal lebih banyak rasa dan melatih anak untuk tidak menjadi picky eater.