Bukan Secentong, Ini Aturan Ambil Nasi Sekali Makan yang Harus jadi Acuan, Gak Boleh Sembarangan!

By Rafida Ulfa, Kamis, 29 Oktober 2020 | 15:45 WIB
aturan makan nasi sekali makan untuk tubuh tetap sehat ()

Bukan Secentong, Ini Aturan Ambil Nasi Sekali Makan yang Harus jadi Acuan, Gak Boleh Sembarangan!

SajianSedap.com - Nasi menjadi salah satu makanan pokok banyak orang Indonesia.

Tak kenyang rasanya kalau makan tak pakai nasi.

Nah, saat mengambil nasi, kita biasanya akan mengambil sesuka hati.

Entah itu secentong, dua centong atau satu piring penuh sekalipun.

Karena selama ini tak ada panduan yang digunakan orang-orang ketika hendak menaruh nasi di piring atau mangkuk.

Baca Juga: Mulai Sekarang Cobalah Tambahkan Tepung Maizena Saat Masak Nasi, Jangan Kaget Rasakan Perubahan Luar Biasa Ini Saat Memakannya

Baca Juga: Rugi Kalau Tak Tahu Resep Nasi Goreng Viral yang Cocok jadi Sarapan sampai Menu Makan Malam Ini! Enak Banget

Padahal, ternyata ada aturan untuk ambil nasi sekali makan, lho!

Apabila kebiasaan mengambil sembarangan nasi sekali makan terus dilanjurkan, risikonya adalah kondisi kesehatan bisa memburuk.

Lalu, sebarapa banyak baiknya kita ambil nasi dalam sekali makan?

Bisa Takar Gunakan Tangan

Melansir Heart Foundation, memperhatikan ukuran porsi makan adalah faktor kunci dalam membantu tubuh tetap sehat.

Beberapa penyakit kronis bahkan bisa terhindarkan jika seseorang mampu menerapkan pola makan dengan baik.

Bukan hanya itu, menakar asupan makanan juga dapat membantu Anda mempertahankan berat badan ideal.

Ilustrasi Nasi

Baca Juga: Masih Makan Nasi & Gorengan Tapi Turun 10 kg Dalam Sebulan, Tike Priatnakusumah Bocorkan Rahasia Diet yang Bikin Dirinya Jadi Kurus Banget!

Baca Juga: Jarang Ada yang Mau Tahu, Menambahkan Perasan Lemon saat Masak Nasi Bisa Bikin Kita Semua Takjub dengan Hasilnya

Bagi Anda yang ingin menaikkan atau menurunkan berat badan, cara tersebut juga layak dipraktikan.

Menggunakan tangan bisa jadi adalah cara mudah untuk memeriksa ukuran porsi makanan yang akan disantap.

100 gram nasi kira-kira sama dengan satu kepalan tangan orang dewasa.

Takaran Ideal Nasi

Dirangkum dari Cosmopolitan, berikut takaran ideal nasi yang baik dikonsumsi oleh orang dewasa:

- Jika Anda seorang wanita dan ingin mempertahankan berat badan, dianjurkan makan nasi 104 gram per porsi

- Jika Anda seorang wanita dan ingin menurunkan berat badan, dianjurkan makan 37 gram per porsi

- Jika Anda seorang pria dan ingin mempertahankan berat badan, dianjurkan makan 130 gram per persi

- Jika Anda seorang pria dan ingin menurunkan berat badan, dianjurkan makan 50 gram per porsi

Baca Juga: Mulai Sekarang Cobalah Simpan Nasi Didalam Freezer, Hal Luar Biasa Ini Akan Terjadi Dalam Sekejap

Sementara, baik wanita atau pria dianjurkan untuk tidak makan lebih dari 3 porsi per hari.

Hal itu merujuk pada pada batas atas tata-rata kebutuhan energi orang dewasa di Indonesia, yakni 2.000 kalori untuk wanita dan 2.300 kalori untuk pria.

Di mana, seorang wanita dewasa dianjurkan untuk tidak makan nasi lebih dari 400 gram per hari.

Sedangkan pria dewasa dianjurkan tidak makan nasi lebih dari 500 gram per hari.

Baca Juga: Sering Tersaji di Meja Makan, 3 Lauk Ini Dilarang Keras di Konsumsi Bersama Nasi, Bisa Jadi Racun dari Dalam

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini. 

Dengan kata lain, Anda baik wanita maupun pria butuh sekitar 4- 5 kepal nasi dalam sehari.

Anda bisa membagi konsumsi nasi itu secara strategis.

Salah satu opsinya, yakni mulailah dengan makan 1,5 kepal nasi di pagi hari, 2 kepal nasi di siang hari, dan 1,5 kepal nasi di malam hari.

Bagaimana?

Sudah paham bagaimana menerapkannya?

Jangan lupa dicatat dan diingat ya!

Baca Juga: Unik! Di Negara ini Pohon 'Disuapi' Nasi Sebagai Pengganti Pupuk, Penjelasan Ahli Ini Pasti Bikin Kita Tak Percaya

Baca Juga: Makan Nasi Campur Garam jadi Kesukaan Mulan Jameela, Ternyata Ini yang Akan Terjadi Jika Keseringan Dikonsumsi Setiap Hari, Bahaya kah?

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Sembarangan Ambil, Ini Porsi Ideal Nasi Sekali Makan"