Jadi Favorit, Jangan Makan Kerupuk dengan Ciri-ciri Ini! Renyah dan Garing tapi Jadi Malapetaka

By Virny Apriliyanty, Rabu, 4 November 2020 | 10:28 WIB
ilustrasi kerupuk ()

Jadi Favorit, Jangan Makan Kerupuk dengan Ciri-ciri Ini! Renyah dan Garing tapi Jadi Malapetaka

SajianSedap.com - Berikut ini ciri-ciri kerupuk renyah yang berbahaya bagi tubuh.

Memang renyah dan garing, tapi efek sampingnya bisa jadi malapetaka.

Orang Indonesia paling suka makan yang garing-garing.

Makanya, kerupuk selalu jadi pelengkap paling favorit untuk teman makan.

Selain itu, kerupuk juga mudah ditemui dan harganya sangat terjangkau.

Baca Juga: Jadi Favorit, Jangan Lagi Makan Nasi Uduk dengan 2 Pelengkap Ini Kalau Masih Sayang Nyawa Anda! Efeknya Mengerikan

Baca Juga: Jadi Favorit Karena Cuma Rp 500 Perak, Jangan Lagi Makan Tahu Bulat Setiap Hari Setelah Lihat Bahayanya yang Mengerikan ini

Namun kerupuk putih yang banyak beredar di masyarakat sempat dinilai cukup meresahkan.

Hal ini terjadi karena beredarnya isu isu di televisi dan internet yang mengatakan adanya campuran yang tidak lazim. 

Nah, berikut ini beberapa ciri-ciri kerupuk berbahaya yang harus kita hindari. 

Cara Mencegah Bahaya Makan Kerupuk

Belakangan ini ramai kerupuk dengan campuran yang tidak lazim seperti lilin dan plastik.

Beberapa orang pernah melakukan tester dengan membakar kerupuk putih yang untuk mengetahui kandungan lilin.

Namun sebenarnya, kita bisa melihat kerupuk tak layak makan dari tampilannya.

Berikut ini karakteristik kerupuk plastik berbahaya, yang perlu dihindari :

Baca Juga: Sering Dijual Pedagang Nakal, Jangan Beli Alpukat dengan Ciri-ciri Seperti ini, No. 2 Sering Dikira Paling Enak

Baca Juga: Bikin Bulu Kuduk Merinding, 5 Bahaya Sering Makan Bakso ini Tidak Pernah Kita Sadari dari Dulu, No.2 Bisa Menyerang Anak-anak

1. Warna yang ‘berbeda’

Jika anda menemui kerupuk merah atau kuning, apabila warna yang di hasilkan lebih terang, kemungkinan ia memakai zat aditif pada makanan sebagai pewarna.

Hal itu bisa membahayakan tubuh jika dikonsumsi.

2. Kerupuk lebih renyah

Jika kerupuk yang anda makan kondisinya sangat renyah bahkan dalam waktu yang cukup lama, hal ini perlu di perhatikan.

Sebab kerupuk pada normalnya jika di biarkan terlalu lama akan ‘melempem’.

Kemungkinan jika kerupuk anda terlalu renyah, ada bahan seperti boraks yang mampu meningkatkan kerenyahan dan kekenyalan makanan tinggi.

3. Tidak menyengat tenggorokan

Kerupuk yang baik jika anda konsumsi tidak membuat sakit tenggorokan.

Baca Juga: Sering Bikin Khilaf, Ternyata Makan Nasi Dengan Lauk yang Banyak Bisa Mengancam Nyawa, ini Penjelasan Ahli

4. Mudah hancur

Kerupuk yang tidak mengandung bahan berbahaya akan lebih mudah di hancurkan ketika anda remuk.

5. Aroma yang menyengat

Bahaya makan kerupuk yang mengandung plastik, ketika di bakar akan mengeluarkan bau yang tajam dan menyengat.

6. Kandungan tambahan yang membahayakan

Kerupuk yang mengandung plastic dan lilin sangat membahaykan tubuh.

Pengolahan dan proses pencernaan akan berlangsung lama, bahkan mampu mengganggu kerja usus Anda.

Cara Mengetahui Kerupuk dengan Kandungan Lilin

Untuk menguji kelayakanya, banyak yang mencoba membakar kerupuk dan hasilnya kerupuk ikut terbakar dengan menyala seperti nyala lilin.

Hal ini menjadi indikasi bahwa kerupuk tersebut mengandung positif lilin.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini. 

Baca Juga: Jadi Favorit, Hindari Makan Ikan Lele dengan Ciri-ciri Ini, Efeknya Betul-betul Mengerikan

Secara garis besar, pencampuran lilin dan plastik sendiri memang menguntungkan dari pihak penjual.

Dengan pencampuran tersebut, maka kondisi kerupuk akan lebih jernih dan renyah.

Waspadai bahaya konsumsi kerupuk

Bahkan ketahanan renyah akan lebih lama.

Kegosongan atau kematangan berlebih sedikit beresiko. Sehingga penjual lebih aman dari resiko kegagalan proses menggoreng.

Bukan hanya itu, minyak yang di butuhkan untuk menggoreng juga lebih hemat dan sedikit.

Baca Juga: Jadi Favorit, Hindari Makan Ikan Lele dengan Ciri-ciri Ini, Efeknya Betul-betul Mengerikan

Berhubung sekarang ini harga minyak memang sedang naik, sedangkan harga kerupuk juga tak mungkin selangit.

Pembeli dan penikmat kerupuk biasanya dari kalangan bawah menengah.

Itulah mengapa penjual memasukkan plastik dan lilin.

Hal ini menguntungkan penjual dan menjauhkan dari kegagalan produksi.

Sayangnya, pakar kesehatan menyebutkan jika ada bahaya yang mengintai jika kita mengkonsumsi kerupuk dengan berlebihan seperti sebagai berikut.

Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul Sering Jadi Pelengkap Makan, Konsumsi Kerupuk Ternyata Bisa Sebabkan Kanker Sampai Gagal Ginjal! Begini Cara Mencegahnya

Baca Juga: Tadinya Sehat, 3 Kesalahan Saat Masak Santan Ini Justru Bikin Berubah jadi Racun yang Mengancam Nyawa!