Sajiansedap.com - Apakah anda sangat menyukai ikan tongkol sebagai menu makanan anda?
Jika iya, maka penting untuk anda tahu hal berikut ini.
Tongkol merupakan makanan yang sering tersedia di meja makan.
Rasanya yang gurih dan lezat membuat kita tak cukup cuma makan satu.
Apalagi dagingnya yang tebal bisa kita kreasikan menjadi berbagai menu masakan.
Baca Juga: Resep Sambal Tongkol Daun Mangkokan Enak Ini Menghadirkan Rasa yang Tak Biasa
Mulai dari digoreng, jadi sambelan tongkol ataupun tongkol suwir.
Hidangan yang terbuat dari ikan tongkol ini memang menjadi salah satu hidangan favorit keluarga di rumah.
Namun, ketika makan ikan tongkol kita sering kali tak sengaja bagian yang terasa pahit.
Sebagian daging itu terasa pahit, terutama pada bagian daging yang gelap.
Apakah Anda pernah mengalaminya?
Daging Gelap Sering Terasa Pahit, Ini Penyebab dan Solusinya
Daging tongkol banyak dijual dalam bentuk pindang di pasaran hingga rumah makan.
Seperti yang diketahui, pindang adalah olahan daging ikan (salah satunya daging ikan tongkol) yang dibuat dengan cara direbus sampai kering dan diberi garam.
Kandungan garam dalam pindang tak sebanyak kandungan garam dalam ikan asin.
Berbagai macam daging ikan, termasuk tongkol dibuat pindang tujuannya agar daging ikan tahan lama.
Baca Juga: Resep Siomay Tongkol Telur Asin Enak, Kudapan Ala Pedagang Kaki Lima yang Bisa Kita Buat Sendiri
Ketika membeli pindang ikan tongkol, artinya kita membeli ikan yang sudah diolah sebelumnya oleh si pedagang.
Mau tidak mau, kita mempercayakan kebersihan ikan kepada penjualnya atau kepada orang mengolahnya menjadi pindang.
Kita tidak tahu bagaimana cara mereka mencucinya.
Padahal, cara mencuci inilah yang sering membuat bagian daging ikan yang berwarna gelap terasa pahit.
Bagian daging yang gelap pada pindang tongkol terasa pahit karena sebelumnya ikan tak dibersihkan dengan benar.
Terutama pada bagian isi perut dan insang.
Oleh sebab itu, salah satu solusi yang bisa kita lakukan adalah dengan membeli daging ikan tongkol yang segar.
Dengan membeli daging ikan tongkol yang segar, kita bisa mencucinya sendiri di rumah.
Baca Juga: Resep Tongkol Bumbu Arsik Enak, Menu Sahur Dengan Sentuhan Rasa Rempah Khas Batak
Cara Mencuci yang Tepat
Adapun cara mencucinya, yaitu sebagai berikut.
1. Cuci ikan tongkol secara utuh menggunakan air yang mengalir dan buang isi perut dan insangnya sampai bersih.
2. Setelah itu, tambahkan dua sendok makan perasan jeruk nipis dan balurkan ke daging ikan.
Bagaimana jika Anda terlanjur membeli daging ikan tongkol dalam bentuk pindang?
Jangan khawatir, karena ada cara untuk menyamarkan rasa pahit yang menempel pada bagian daging berwarna gelap.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Menyamarkan Rasa Pahit Pada Pindang Ikan Tongkol
Nah, untuk menyamarkannya Anda cukup mengolah kembali (sesuai selera) pindang tongkol tersebut dengan menambahkan sejumlah rempah-rempah, seperti jahe, serai, daun jeruk, dan cabai.
Tambahkan jahe dengan ukuran sedang sebanyak 2 sampai 3 cm, serai sebanyak 2 sampai tiga batang, dan daun jeruk sebanyak 4 sampai 6 lembar.
Dengan tips di atas, olahan ikan tongkol buatan kita rasanya dijamin nikmat.
Selamat mencoba.
Ciri-ciri Ikan Tidak Segar
Baca Juga: Resep Ikan Kuah Kuning Enak, Menu Olahan Ikan Tongkol Dengan Kuah Lezat
Di masa pandemi Covid-19 ini tentunya tubuh harus dapat asupan makanan yang sehat bergizi.
Jangan sampai karena tak teliti dalam membeli makanan, satu keluarga malah merugi.
Salah satunya dalam memilih ikan, nih.
Kita wajib tahu 9 ciri-ciri ikan segar dan laya dikonsumsi dan tidak.
Berikut ini perbedaan ciri-ciri antara ikan segar dengan ikan tidak segar:
1. Kenampakan
Ikan segar:
Cerah Terang
Tidak berlendir
Mengkilat
Baca Juga: Resep Bihun Goreng Tongkol Kunyit Enak, Menu Praktis Pagi Hari yang Spesial Rasanya
Ikan tidak segar:
Tampak kusam
Suram
Berlendir jika diraba
2. Bau
Ikan segar:
Segar dan normal seperti keadaan daerah asalnya
Ikan tidak segar:
- Busuk
- Menyengat
- Asam
Baca Juga: Resep Tongkol Goreng Petai Daun Melinjo Enak, Hidangan Nikmat Ini Bisa Dibuat Dengan 3 Langkah Mudah
3. Mata
Ikan segar:
- Tidak Tidak berlendir
- Cerah dengan kondisi masih menonjol keluar
Ikan tidak segar:
Cekung dan terlihat masuk ke dalam rongga mata
4. Sisik
Ikan segar
- Tampak cerah- Melekat kuat jika dipegang
Ikan tidak segar:
- Tampak kusam
- Mudah rontok jika dipegang
5. Mulut
Ikan segar:
- Terkatup
Ikan tidak segar:
- Terbuka
6. Insang
Ikan segar:
- Berwarna merah cerah
Ikan tidak segar:
- Berwarna merah gelap dan kecokelatan
7. Dubur
Ikan segar:
- Berwarna merah jambu
- Pucat
Ikan tidak segar:
- Menonjol keluar dan berwarna
8. Daging
Ikan segar:
- Kenyal
- Masih dalam kondisi lentur
Ikan tidak segar:
- Lunak atau tidak kenyal
Baca Juga: Resep Sayur Marica Enak, Kreasi Ikan Tongkol Istimewa Untuk Makan Malam
9. Tubuh
Ikan segar:
- Apabila dimasukkan ke dalam air, tenggelam
Ikan tidak segar:
- Terapung di permukaan air
Sementara itu, untuk hasil perikanan lain, seperti udang, kepiting dan rajunan, ciri-ciri kesegarannya tidak jauh berbeda dengan ikan.
Tapi, udang, kepiting dan rajngan memiliki ciri khusus.
Maka, selain tanda-tanda seperti pada ikan, penilaian segar atau tidak segar pada kepiting, rajungan dan udang harus juga mempertimbangan tanda-tanda lain sebagai ciri khasnya.
Sebagai contoh, pada kenampakan.
Baca Juga: Siapkan Menu Idul Adha Antibosan dengan Kumpulan Resep Serba Sapi dan Kambing Favorit Keluarga Inii!
Kepiting, rajungan dan udang yang segar akan tampak cerah dan cemerlang.
Warnanya juga belum berubah sesuai aslinya.
Sementara, kepiting, rajungan dan udang yang tidak segar memiliki ciri-citi kenampakan, yakni terdapat banyak warna merah jambu (oranye) terutama pada sekitar kepala dan kaki.
Selain itu, ditemukan juga banyak bintik-bintik hitam di kakinya, khususnya pada udang.
Baca Juga: Dari Bawang Putih sampai Baking Soda, Ini Makanan untuk Obat Kutu Air, Dijamin Ampuh Tak Berbekas
Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini