SajianSedap.com - Menu Diet Alpukat ini salah satu diet yang paling tidak menyiksa.
Soalnya, Menu Diet Alpukat ini bikin perut kenyang walau sedang mengurangi makan, lo.
Jadinya, kita bisa diet tanpa menyiksa dengan Menu Diet Alpukat ini.
Rugi banget deh kalau melewatkan Menu Diet Alpukat ini.
Selain bikin berat turun, Menu Diet Alpukat ini juga bikin tubuh lebih sehat.
Yuk, kita simak panduan Menu Diet Alpukat ini.
Menu Diet Alpukat
Rasa lapar saat berdiet memang sering menyiksa.
Kita mencoba untuk menurunkan asupan kalori dengan mengurangi porsi makan.
Namun, malah menyebabkan kita lebih cepat lapar.
Jangan sedih dulu.
Ternyata, ada trik untuk mengatasi lapar saat diet.
Tahukah Anda, bahwa mengonsumsi alpukat bisa mengatasi lapar saat diet.
Kok bisa, ya?
Dilansir dari Science Daily, alpukat mampu untuk mempercepat rasa kenyang dan menahan rasa lapar, terutama saat melakukan diet.
Ini baik bagi kita yang sedang mengurangi asupan karbohidrat.
Alpukat bisa menggantikan nasi untuk memberikan rasa kenyang.
Dilansir dari Medical News Today, dalam 100 gram alpukat mengandung:
1. 1,8 gram karbohidrat
2. 6,7 gram serat
3. 485 miligram potasium
4. 29 miligram magnesium
5. 15 gram lemak
6. 160 gram kalori
7. 10 miligram vitamin C
Lemak yang terkandung dalam alpukat baik bagi tubuh, terutama untuk yang memiliki masalah dengan kolesterol.
Lemak tersebut mampu untuk menurunkan kadar kolesterol yang buruk untuk tubuh.
Jenis lemak dalam alpuat juga bermanfaat baik bagi gula darah dalam tubuh.
Alpukat kaya akan lemak tak jenuh yang baik untuk pola makan dan mengurangi risiko masalah jantung.
American Heart Association menyarankan konsumsi lemak tak jenuh dalam alpukat untuk diet.
Dilansir dari Healthline, sebagian besar kalori dari alpukat berasal dari lemak.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Kandungan kalori inilah yang membuat alpukat bisa membuat orang merasa kenyang lebih lama.
Tidak hanya kandungan lemak baik dalam alpukat saja yang bermanfaat.
Kandungan serat dalam alpukat juga baik bagi yang ingin menurunkan berat badan.
Serat juga dapat membuat orang menjadi kenyang lebih lama.
Walaupun membuat kita kenyang lebih lama, tidak usah ragu apakah alpukat bisa membuat berat badan jadi naik.
Kenyang lebih lama membuat kita cenderung menghindari makan terlalu banyak.
Dilansir dari Healthline, ada sebuah penelitian yang menjelaskan orang yang berdiet dengan alpukat lebih mudah untuk menurunkan berat badan.
Mengonsumsi alpukat juga menurunkan risiko gangguan terhadap metabolisme tubuh.
Lemak baik yang ada di dalam alpukat juga memiliki manfaat lain bagi Anda yang sedang berdiet, di antaranya:
1. Lemak alpukat lebih mudah untuk terbakar dibandingkan jenis lemak lain
2. Menyebabkan proses pembakaran lemak dalam tubuhlebih mudah untuk dilakukan setelah makan
Serat dalam alpukat mampu mengatasi sembelit.
Dilansir dari BBC Good Food, alpukat memiliki kandungan folat dan potasium yang banyak.
Kedua senyawa ini mampu membantu kita memiliki kondisi jantung yang lebih baik.
Disamping manfaat untuk diet, kandungan vitamin C dan E pada alpukat membantu menyehatkan kulit.
Vitamin C dan E mampu mengurangi peradangan pada kulit.
Di pagi hari, sarapan sangat penting untuk tubuh sebagai pengisi energi untuk beraktivitas.
Sarapan dengan alpukat bisa menjadi alternatif bagi Moms yang sedang dalam program diet.
Tidak harus dibuat jus, alpukat juga bisa dibuat menjadi sandwich.
Berikut cara membuatnya:
1. Panaskan teflon di atas kompor, lalu cairkan satu sendok makan rendah lemak.
2. Panggang roti tawar gandum.
3. Iris tipis alpukat.
4. Matikan kompor, letakkan roti tawar gandum ke piring.
5. Goreng telur menggunakan margarin rendah lemak, bisa dibuat dadar, mata sapi, atau orak-arik.
6. Matikan kompor, lalu letakkan telur di atas roti tawar gandum.
7. Letakkan irisan alpukat di atas roti dan telur.
8. Taburkan merica dan oregano, bisa letakkan daun parsley.
9. Sandwich alpukat siap disantap.
Alpukat baik untuk dikonsumsi oleh kita yang sedang berada di program diet.
Buah yang kaya akan lemak dan serat ini mampu membuat kita kenyang lebih lama.
Baca Juga: Menu Diet Turun 21 Kg Dalam 10 Bulan, Pelan Tapi Efeknya Bikin Berat Turun dengan Sendirinya