Sajiansedap.com - Setiap orang Indonesia pasti menjadikan nasi putih sebagai makanan pokok.
Jika tidak makan nasi maka akan ada yang terasa kurang.
Biasanya nasi akan kaya rasa jika dicampur dengan beragam lauk favorit keluarga.
Sudahkah anda mengkreasikan nasi di rumah?
Jika belum mungkin cara ini bisa digunakan.
Coba saja campur nasi dengan air kelapa saat akan dimasak.
Perubahan luar biasa akan terjadi banget deh.
Berikut ini ulasan lengkapnya untuk anda.
Rugi kalau tidak coba!
Manfaat Memasak Nasi Dengan Air Kelapa
Sesekali saat masak nasi di rumah, coba, deh, gunakan air kelapa.
kita pasti akan dibuat kaget karena rasa nasi putih jadi makin sedap.
Ada rasa gurih dan sedikit rasa manis dari air kelapa.
Aroma nasi juga makin sedap.
Untuk membuatnya, gunakan saja air kelapa biasa, takarannya sama seperti air putih kala masak nasi.
Dengan begitu, kita tidak perlu menggunakan air putih lagi.
Air kelapa punya rasa manis alami yang menyenangkan di lidah.
Tidak sekuat gula memang.
Rasanya lembut saja di lidah.
Dijamin, makin nikmat.
Untuk mendapatkan rasa manis ini, gunakan air kelapa muda.
Semakin muda, air kelapa akan makin manis dengan rasa asam hanya sedikit.
Sebaliknya, kalau tua, air kelapa sudah terasa asam.
Dikira banyak manfaat, siapa sangka ternyata ada beberapa orang yang tak dianjurkan untuk meminum air kelapa.
Sebab, air kelapa malah bisa memberikan efek buruk bagi beberapa orang dengan kondisi tertentu.
Dilansir dari Intisari.id, ada beberapa orang dengan kriteria fisik dan status kesehatan tertentu yang sebaiknya tidak mengonsumsi air kelapa:
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Baca Juga: Resep Bakwan Jagung Bayam Enak Dan Sederhana Ini Bisa Jadi Ide Camilan Siang Nanti
1. Gangguan ginjal
Penderita gangguan ginjal justru tidak disarankan untuk banyak mengonsumsi air kelapa.
Hal ini karena kandungan potasiumnya yang tinggi bisa membuat kondisi ginjal lebih terbebani.
2. Penyakit jantung
Tak hanya ginjal, rupanya kandungan potasium atau kalium yang tinggi pun bisa berdampak buruk bagi penderita jantung.
Dalam satu cangkir air kelapa segar kira-kira mengandung 252 mg sodium yang bisa memengaruhi kesehatan jantung bagi orang yang sudah memiliki kelainan pada organ jantung.
Kadar kalium dalam darah yang tinggi atau disebut juga hiperkalemia, biasanya menjadi penyebab cukup umum dalam kasus perubahan irama jantung yang bisa mengancam jiwa.
3. Penderita diabetes
Kandungan kalium dan gula yang cukup tinggi membuat minuman satu ini tidak direkomendasikan juga bagi penderita diabetes.
Tentu hal tersebut bisa membuat diabetes menjadi sulit terkontrol sehingga sebaiknya dihindari.
Baca Juga: Resep Bakwan Jagung Bayam Enak Dan Sederhana Ini Bisa Jadi Ide Camilan Siang Nanti
4. Penderita iritasi usus
Rupanya air kelapa memiliki efek laxative yang bisa berbahaya bagi seseorang dengan penderita iritasi usus.
Efek tersebut membuat air kelapa memiliki fungsi sebagai pencahar alami sehingga tidak direkomendasikan.
5. Orang-orang yang sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu
Ada juga orang-orang yang tidak direkomendasikan meminum air kelapa karena tengah menjalani pengobatan dengan mengonsumsi obat-obatan tertentu.
Obat-obatan yang dimaksud antara lain inhibitor ACE, beta blocker, dan beberapa antibiotik seperti penicillin.
Hal ini karena konsumsinya secara berbarengan bisa membuat kadar kalium dalah darah semakin tinggi, sehingga berbahaya bagi tubuh.
Nah bagi orang-orang yang telah disebutkan di atas sebaiknya hindari mengonsumsi air kelapa ya.
Baca Juga: Bukan Cuma Pemakaian Minyak, Perhatikan Pula Bahan Makanan Ini Agar Tubuh Rendah Kolesterol
Nasi Sisa Bisa Lebih Rendah Kalori
Nasi sisa kemarin ternyata terbukti punya kandungan kalori 60 persen lebih sedikit dibandingkan dengan nasi yang baru matang.
Namun, jika kita ingin mengonsumsi nasi kemarin, kita tetap perlu memasaknya dengan benar.
Salah satu cara menanak nasi yang dianjurkan adalah menambahkan sedikit minyak kelapa setelah air mendidih sebelum beras dimasukkan dalam panci.
Setelah matang dan dingin, masukkan nasi ke dalam kulkas selama 12 jam.
Jika nasi yang baru matang langsung dimakan, pati akan diubah menjadi gula atau glukosa oleh tubuh.
Glukosa ini jika tidak langsung dibakar akan disimpan sebagai lemak.
Sementara itu, jika nasi didiamkan semalaman, pati akan diubah menjadi pati resistan yang tidak bisa dicerna tubuh.
Ini berarti kalori tidak akan bertambah.
Penambahan minyak kelapa juga akan membuat nasi kemarin tidak terlalu lengket dan memproduksi lebih banyak pati resistan dalam nasi.
Walau begitu, memanaskan kembali nasi ternyata tidak terlalu direkomendasikan.
"Bakteri Bacillus cereus yang ditemukan dalam nasi bisa bertahan selama proses pemasakan. Ketika nasi sudah dingin, spora akan memperbanyak diri dan memproduksi neurotoksin yang bisa membuat sakit," kata Martin Goldberg, ahli mikrobiologi.
Artikel telah ditayangkan di nova dengan judul, Tips Masak Cepat 30 Menit: Masak Nasi Pakai Air Kelapa Bikin Ketagihan