SajianSedap.com - Bikin perkedel jagung untuk makan siang, yuk.
Perkedel jagung ini adalah sebutan lain untuk bakwan jagung.
Nah, membuatnya gampang banget kalau tahu trik membuatnya garing seharian.
Caranya tinggal ubah komposisi tepung yang digunakan.
Jangan heran kalau rasa perkedel jagung jadi enak dan garing banget hanya dengan mengubah tepung.
Yuk, cari tahu rahasianya.
1. Pakai Jagung Jenis Madu
Di pasaran kini ada jenih jagung yang manis banget, namanya jagung madu.
Tak sulit kok mencarinya di pasar, harganya pun tak mahal.
Baca Juga: Garang Asem Ayam Recipe, Soul-Satisfying Food That Warm You up on Cold Nights
Seperti namanya, jagung madu punya rasa yang jauh lebih manis daripada jagung biasa.
Nah, jagung madu inilah yang enak banget dijadikan bahan untuk membuat perkedel jagung.
2. Komposisi Adonan Tepung
Pada dasarnya, perkedel jagung sama dengan bakwan jagung.
Jadi, adonannya adalah adonan tepung yang diisi dengan aneka bahan kemudian digoreng.
Perkedel jagung yang enak garing di luar namun masih lembut di dalam sehingga terasa tekstur aneka bahan isinya.
Untuk membuat perkedel jagung yang pas seperti ini, rahasianya ada pada adonan tepung yang tepat komposisinya.
Adonan tepung untuk perkedel jagung terdiri dari tepung terigu, telur, bumbu, air, dan perasa.
Baca Juga: Cara Membuat Ayam Goreng Tepung Bisa Garing Sampai Malam, Ternyata Harus Pakai Tepung ini
Akan tetapi, tidak sedikit orang yang menambahkan tepung beras dan tepung kanji.
Tujuannya adalah untuk membuat perkedel jagung lebih garing luarnya.
Soalnya, kedua tepung ini berfungsi membuat tekstur gorengan lebih keras.
Tapi, tak boleh banyak-banyak, lo.
Tepung beras dan tepung kanji yang ditambahkan cukup sedikit saja agar tekstur asli perkedel jagung tetap bagus.
Untuk 150 gram tepung terigu protein sedang, kita bisa menambahkan 50 gram tepung beras dan 25 gram tepung sagu.
Perpaduan adonan ini akan menghasilkan perkedel jagung garing dan renyah tahan lama.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
3. Tambahkan Baking Powder
Setiap membuat gorengan, coba deh tambahkan sedikit baking powder.
Bahan ini bisa membuat gorengan jadi terasa lebih renyah, lo.
Tak perlu banyak, cukup 1/2 sendok teh saja untuk setiap 250 gram tepung.
Selamat mencoba!
Orang yang Tidak Boleh Makan JagungTapi tahukah kamu, jika terlalu sering konsumsi jagung bisa bahaya, loh!
Terutama bagi orang dengan 2 kondisi ini
Dilansir Grid.ID dari Health24 terlalu sering mengonsumsi jagung bisa bahayakan kesehatan tubuh.
Makanya, orang dengan kondisi ini dilarang keras makan jagung, lo.
1. Orang dengan Masalah di Sistem Penceranaan
Jagung mengandung selulosa yang ternyata tidak mudah dicerna dan diserap oleh sistem pencernaan.
Jagung juga mengandung zat protein yang bila masuk dalam sistem pencernaan akan diubah menjadi gluten.
Kandungan lektin atau protein pada jagung yang sulit dicerna dan dipecah, bisa memicu radang serta iritasi pada usus. Itulah yang membuat perut terasa tak nyaman atau terasa agak nyeri, sesaat setelah makan jagung.Bukan tidak boleh mengonsumsi jagung, namun sebaiknya kamu harus bisa mengurangi porsi dan jangan terlalu sering.
2. Pengidap Diabetes
Tidak hanya selulosa, bulir-bulir jagung pun kaya dengan zat gula serta pati.
Hal ini kurang baik jika sering dikonsumsi karena bisa memicu beberapa penyakit seperti diabetes.
Bahkan, orang dengan diabetes pun disarankan untuk tidak makan jagung, lo.
Kandungan gula yang tinggi di dalamnya bisa seketika menaikan kadar gula dalam darah.