SajianSedap.com - Nasi barangkali kerap Anda hindari saat malam tiba.
Pasalnya nasi sendiri mengandung gula yang cukup tinggi.
Tak mengherankan kalau nasi putih kerpa dihindari sebagai bahan pokok.
Tapi tahukah Anda, nasi putih justri dikerokemendasikan dikonsumsi sebelum tidur loh.
Hal ini tentu bertolak belakang dengan anggapan sebagian orang.
Lalu bagaimana bisa nasi putih justru dianjurkan dikonsumsi sebelum tidur?
Manfaat Makan nasi Putih Sebelum Tidur
Menurut sebuah studi berjudul “The Neuroprotective Aspects of Sleep”, tidur yang cukup dapat mengurangi risiko terkena penyakit kronis, menjaga otak tetap sehat, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Pada umumnya, durasi tidur yang disarankan adalah 7 sampai 9 jam setiap malam.
Jika memiliki masalah sulit tidur, ada berbagai cara untuk mengatasinya.
Salah satunya adalah dengan mengonsumsi beberapa jenis makanan yang dapat meningkatkan kualitas tidur.
Nah salah satu yang dianjurkan adalah nasi putih.
Siapa yang menyangka, mengonsumsi nasi putih sebelum tidur ternyata membantu meningkatkan kualitas tidur.
Nasi putih masih mengandung beberapa vitamin dan mineral dalam jumlah yang layak.
Satu porsi nasi putih 4 ons (79 gram) menyediakan 19 persen kebutuhan folat harian.
Selain itu, juga menyediakan 21 persen dari kebutuhan tiamin harian untuk pria dan 22 persen dari kebutuhan tiamin harian untuk wanita.
Nasi putih tinggi karbohidrat, menyediakan 22 gram dalam porsi 4 ons (79 gram).
Kandungan karbohidrat dan kurangnya serat berkontribusi pada indeks glikemik (GI) yang tinggi.
Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat makanan meningkatkan gula darah.
Disarankan bahwa makan makanan dengan GI tinggi, seperti nasi putih, setidaknya 1 jam sebelum tidur dapat membantu meningkatkan kualitas tidur.
Sebuah studi berjudul “Associations between Rice, Noodle, and Bread Intake and Sleep Quality in Japanese Men and Women: membandingkan kebiasaan tidur 1.848 orang berdasarkan asupan nasi, roti, atau mie.
Asupan nasi yang lebih tinggi dikaitkan dengan tidur yang lebih baik daripada roti atau mie, termasuk durasi tidur yang lebih lama.
Selain nasi putih, beberapa bahan lain juga direkomendasikan dikonsumsi sebelum tidur.
1. Almond
Almond adalah jenis kacang yang memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan.
Artikel akan berlanjut setelah video berikut ini:
Dalam satu ons (28 gram) kacang almond panggang kering dapat memenuhi 18 persen fosfor dan 23 persen riboflavin kebutuhan asupan harian.
Selain itu satu ons almond juga dapat memenuhi kebutuhan mangan pria dewasa sebesar 25 persen dan 31 persen kebutuhan mangan wanita dewasa.
Almond juga mengandung antioksidan tinggi yang dapat melindungi sel-sel dari peradangan sehingga menurunkan risiko penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Selain itu, menurut studi berjudul “Dietary Sources and Bioactivities of Melatonin”, almond diklaim dapat meningkatkan kualitas tidur karena almond sumber hormon melatonin.
Melatonin merupakan hormon yang mengatur jam interval seseorang dan memberi isyarat tubuh untuk bersiap tidur.
Di samping itu, studi lain berjudul “Strategies of Functional Foods Promote Sleep in Human Being”, almond juga tinggi magnesium.
Mengonsumsi magnesium dalam jumlah cukup dapat membantu meningkatkan kualitas tidur bagi penderita insomnia.
2. Kiwi
Kiwi adalah buah yang rendah kalori dan sangat bergizi.
Dalam satu buah kiwi, terkandung 42 kalori dan beberapa nutrisi penting, seperti vitamin C dna vitamin K.
Kiwi juga mengandung potasium dan asam folat yang tinggi.
Selain bermanfaat untuk kesehatan pencernaan, kiwi juga dapat mengurangi peradangan dan menurunkan kolesterol.
Hal ini disebabkan oleh tingginya jumlah serat dan antioksidan karotenoid di dalamnya.
Kiwi merupakan buah yang baik dikonsumsi ketika akan tidur.
Dalam suatu penelitian berjudul “Effect of kiwifruit consumption on sleep quality in adults with sleep problems” menunjukkan bahwa 24 orang dewasa yang mengonsumsi dua buah kiwi selama empat minggu sebelum tidur mengalami 42 persen tertidur lebih cepat.
Sepanjang malam pun mereka tidak sering terbangun.
Efek ini dikaitkan dengan serotonin, yakni bahan kimia di otak yang membantu siklus tidur.
3. Teh chamomile
Teh chamomile adalah teh herbal populer yang menawarkan berbagai manfaat kesehatan.
Teh ini terkenal dengan kandungan flavonoidnya, yakni antioksidan yang dapat mengurangi peradangan pemicu penyakit kronis, seperti kanker atau penyakit jantung.
Melansir sebuah studi berjudul “Therapeutic efficacy and safety of chamomile for state anxiety, generalized anxiety disorder, insomnia, and sleep quality: A systematic review and meta-analysis of randomized trials and quasi-randomized trials”, teh chamomile terbukti dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan kesehatan kulit.
Selain itu, teh chamomile juga memiliki sifat unik yang dapat meningkatkan kualitas tidur.
Sebuah penelitian berjudul “The Therapeutic Potential of Apigenin” menunjukkan, secara khusus, teh chamomile mengandung apigenin, yakni antioksidan yang dapat menyebabkan kantuk dan mengurangi insomnia.
Satu studi 2011 pada 34 orang dewasa menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi 270 mg ekstrak chamomile dua kali sehari selama 28 hari tertidur 15 menit lebih cepat.
Nah bagaimana tertarik mencobanya?Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Makanan dan Minuman yang Baik Dikonsumsi sebelum Tidur