SajianSedap.com - MSG atau penyedap rasa merupakan bahan tambahan makanan yang kini banyak digunakan dalam berbagai olahan.
Tak heran kini istilah 'generasi micin' begitu populer.
Banyaknya beragam jenis makanan yang menggunakan penyedap rasa atau MSG bisa jadi penyebabnya.
Memang menambahkan MSG pada makanan bisa mengutkan rasa makanan.
Bahkan rasa yang cenderung lebih gurih bisa Anda rasakan.
Namun ada sebagian orang yang sensitif terhadap MSG ini.
Tentunya jika demikian kondisinya, Anda perlu tahu nama samaran alias nama lain dari MSG.
Pasalnya beragam jenis MSG memiliki nama lain dalam kemasan makanan.\tentu saja Anda harus jeli sata membli makanan, terutama makanan kemasan.
Nama Lain MSG
Bisa jadi makanan yang selama ini Anda konsumsi mengandung MSG dengan nama lain yang tertera.
Sebenarnya jika dikonsumsi tidak lebih dari takaran 6 mg perkilogram berat badan masih aman.
Masalahnya, terkadang cukup banyak jenis makanan kemasan yang Anda konsumsi sehingga kemungkinan takaran MSG yang kita asup juga berlebih.
Baca Juga: Nama Lain Gula Dalam Kemasan yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Makanan
Salah satu bahaya MSG yang diteliti di Spanyol terhadap tikus di laboratorium menyebutkan, tikus yang diberi makanan mengandung MSG makan lebih banyak 40 persen dibanding tikus yang makanannya tidak mengandung MSG.
MSG memang membuat rasa makanan lebih kuat sehingga nafsu makan pun meningkat.
Selain itu, MSG juga membuat tubuh resistan pada leptin (hormon yang membuat kenyang).
MSG juga cenderung membuat lebih cepat lapar.
Kadar MSG yang cukup banyak dalam tubuh juga bisa membuat kekurangan mikronutrien seperti vitamin C dan E, magnesium, krom, dan zinc.
Jika Anda penyuka makanan kemasan, kenali kandungan MSG dalam label.
Terkadang kandungan berikut ini juga menyembunyikan MSG.
1. Autolyzed yeast
2. Soy sauce
3. Perasa alami
4. Autolyzed yeast
5. Autolyzed yeast protein
6. Calcium glutamate
7. Carrageenan
8. Glutamate
9. Glutamic acid
10. Hydrolyzed corn
11. Kandungan yang tertulis hydrolyzed, fortifikasi protein, ultra
12. pasteurized, fermentasi, atau modifikasi enzim.
13. Magnesium glutamate
14. Monoammonium glutamate
15. Monopotassium glutamate
16. Pectin
17. Sodium caseinate
18. Soy isolate
19. Textured protein
20. Vegetable extract
21. Yeast extract
22. Yeast food
Lantas apakah sebenarnya MSG ini tidak memiliki manfaat untuk tubuh?
Dikutip dari Kontan.co.id, menurut Medical Doctor dan Content Creator Kevin Mak, konsumsi MSG dalam batas wajar tidak ada efek jangka panjang.
Dia juga membantah sejumlah mitos tentang MSG yang disebut bisa menimbulkan kanker, hipertensi hingga kebodohan.
Kata Kevin, belum ada satupun penelitian yang menyebut kanker disebabkan oleh MSG.
Selama ini, faktor penyebab kanker antara lain genetik, infeksi, merokok dan konsumsi alkohol.
Menurut dia, penambahan MSG secara wajar tidak akan menyebabkan kanker.
Apalagi menurutnya MSG ternyata bisa mengurangi kadar konsumsi garam di dalam tubuh.
Karena MSG dapat menjaga kadar sodium atau garam rendah dan tidak membahayakan tubuh.
Kata Kevin, penelitian yang dilakukan oleh peneliti Maluly tahun 2020 menyebutkan penggunaan garam dapur dengan MSG bisa menurunkan kadar natrium sebanyak 37%.
"Tubuh kita tetap memerlukan garam setiap harinya. Namun, apabila dikonsumsi secara berlebihan maka bisa menyebabkan terjadinya penyumbatan pembuluh darah, meningkatkan kadar gula darah dan juga membuat stroke,” kata Kevin dalam webinar Peran Umami dalam Mewaspadai Asupan Garam Berlebih untuk Hidup Lebih Sehat yang digelar Katadata, diktuip dari Kontan.
Namun ingat, selalu bijak dalam mengonsumsi makanan yang mengandung MSG atau penyedap rasa.Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kenali Nama Lain MSG