SajianSedap.com - Tomat, salah satu bahan makanan segar yang memiliki beragam manfaat.
Salah satunya adalah kandungan vitaminnya.
Nah untuk menejga vitamin tetap terjaga, Anda tentu perlu menjaga kesegaran tomat.
Pasalnya jika tomat tidak dijaga kesegarannya, kandungan nutrisi yang ada di dalamnya juga akan berkurang.
Hal ini tentu bisa merugikan Anda bukan?
Nah supaya kandungan nutrisi pada tomat ini tetap terjaga Anda bisa menyimpan tomat dengan cara berikut ini.
Anda bisa mengeringkan, mengawetkan, atau membekukan tomat segar untuk mempertahankan tekstur dan rasanya.
Jika Anda memilih untuk tidak menggunakan metode penyimpanan ini, tomat mentah akan bertahan sekitar satu minggu di atas meja pada suhu kamar dan hingga dua minggu di lemari es.
Cara Menyimpan Tomat
Untuk menjaga kesegaran tomat mentah Anda, simpan di atas meja jauh dari sinar matahari langsung.
Tempatkan tomat mentah dengan batang menghadap ke bawah dalam satu lapisan.
Saat tomat Anda matang, mereka akan melepaskan gas etilen dan berubah menjadi merah cerah.
Menyimpan tomat Anda di atas meja pada suhu kamar adalah cara terbaik untuk menjaga rasa alami tomat, karena pendinginan mengganggu komponen rasa kimiawi.
Tomat kalengan memiliki umur simpan lebih lama dari tomat segar, bertahan hingga delapan belas bulan; namun, pilihan kalengan tidak bernutrisi seperti tomat segar.Namun salah satu cara terbaik untuk menyimpan tomat utuh dalam jangka panjang adalah di dalam freezer.
Membekukan tomat segar dari pasar petani atau toko kelontong meningkatkan umur simpan dua belas hingga delapan belas bulan.
Dinginkan tomat matang jika Anda belum siap menggunakannya.
Menyimpan tomat di lemari es memperlambat proses pematangan, karena suhu dingin mempertahankan warna, tekstur, dan bentuk alami tomat.
Mendinginkan buah juga mencegah pembusukan dini, karena membiarkan tomat matang di atas meja meningkatkan aktivitas enzim dan kematangan.
Membekukan tomat segar adalah proses sederhana yang memerlukan sedikit persiapan. Anda dapat membekukan varietas tomat apa pun, termasuk tomat ceri, tomat bistik, dan tomat hijau, menggunakan proses yang sama.
Berikut panduan langkah demi langkah:
1. Cuci omat dan kupas tomat
Bilas tomat dengan air dingin dan keringkan dengan handuk kertas.
Baca Juga: Rugi Besar yang Simpan Saus Tomat Botolan di Meja Makan, Justru Bikin Cepat Basi, Ini Alasannya
Menupas tomat dengan pisau akan memudahkan untuk membuang kulitnya.
Cukup balikkan tomat Anda dan potong "X" di bagian bawah masing-masing tomat.
2. Rebus tomat dalam air panas
Blanching adalah teknik pengawetan makanan yang melibatkan merebus produk dalam air panas dan kemudian mencelupkan sayuran ke dalam air dingin untuk menghentikan proses pemasakan.
Didihkan sepanci besar air dan tambahkan beberapa tomat sekaligus.
Biarkan tomat terendam dalam air panas selama sekitar tiga puluh detik atau sampai kulit di sekitar noda mulai terkelupas.
Angkat tomat dari air mendidih dengan sendok atau sendok berlubang, lalu celupkan ke dalam penangas es.
Setelah tomat dingin, gunakan saringan untuk mengalirkan kelebihan air.
3. Tempatkan tomat di dalam tas
Menyimpan tomat Anda di dalam kantong plastik mencegah luka bakar freezer.
Isi tas dengan tomat Anda, keluarkan udara berlebih, dan tutup rapat.
Jika Anda tidak memiliki kantong pembeku, Anda dapat menggunakan wadah kedap udara, seperti stoples, untuk menyimpan tomat di dalam pembeku.
4. Tempatkan tas di dalam freezer
Tempatkan tomat yang sudah dikantongi atau dikocok di dalam freezer dan gunakan dalam waktu delapan belas bulan.
Artikel ini telah tayang di Master Class dengan judul How to Store Tomatoes to Preserve Their Freshness and Taste
Baca Juga: Tips Menyimpan Tomat Agar Gak Keriput, Dijamin Tetap Segar sampai Berhari-Hari