SajianSedap.com - Siapa yang sering buang air cucian beras?
Kebanyakan orang akan langsung membuangnya, karena fokus terhadap berasnya saja.
Karena beras yang akan dimasak menjadi nasi merupakan salah satu makanan pokok di Indonesia.
Sehingga banyak yang beranggapan kalau air cucian beras itu kotor dan hanya penuh dengan sisa beras.
Padahal manfaatnya luar biasa.
Bahkan kita sampai tak perlu lagi beli skincare mahal.
Manfaat dari Air Bekas Cucian Beras
Jika Sase lovers terbiasa membuang air cucian beras, mulai besok tampung air tersebut dalam wadah, ya!
Pasalnya, air ini tak cuma soal kesehatan tapi juga bermanfaat untuk kecantikan.
Bahkan wanita di Tiongkok, Jepang, dan negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia telah menjadikan air ini sebagai salah satu bentuk perawatan kulit dan rambut.
Nah, coba mandi dengan air bekas cucian beras setiap hari, lihat perubahan ini akan dirasakan tubuh.
Air cucian beras digadang-gadang mengandung banyak vitamin dan mineral yang berguna bagi kesehatan.
Kandungan nutrisi dalam air cucian beras, yaitu asam amino, vitamin B dan E, mineral, serta zat antioksidan.
Jangan gunakan air cucian beras pertama saat masih kotor.
Sebaiknya pastikan beras sudah bersih, lalu ambil airnya dari cucian beras terakhir.
Berdasarkan kandungan tersebut, manfaat air cucian beras yang dapat kita nikmati, yakni:
1. Mencerahkan kulit
Menggunakan air cucian beras untuk mandi atau membasuh muka dapat membuat kulit lebih cerah dan menyamarkan noda hitam.
Bahkan, banyak produk kecantikan yang sudah menggunakan air cucian beras ini sebagai bahan tambahan, misalnya pada sabun, toner, dan krim.
Mencerahkan kulit hitam akibat sinar matahari Jika kamu merasa kulit wajah menghitam, gunakan air cucian beras sebagai air cuci muka sehari-hari.
Kandungan antioksidan dalam air ini dipercaya dapat merangsang produksi kolagen pada kulit,
Kandungan ini dapat mencegah lahirnya kerutan, melindungi kulit dari dampak sinar matahari, dan bersifat anti-aging.
2. Melembapkan kulit
Kulit kering yang disebabkan oleh pemakaian sodium laurel sulfate (SLS) dalam berbagai produk kosmetik dapat diredakan dengan rutin menggunakan air cucian beras ini.
3. Memperbaiki kerusakan rambut
Kandungan inositol dalam air cucian beras dapat memperbaiki rambut yang telah rusak, termasuk kusam dan bercabang.
Selain memiliki banyak manfaat, air cucian beras juga sangat ekonomis karena mudah didapat atau dibuat sendiri.
Tak cuma untuk wajah, air bekas cucian ini juga ampuh mengatasi rayap di rumah.
Cara Membasmi Rayap di Perabotan Kayu
Sase lovers bisa memanfaatkan air cucian beras untuk membasmi sarang rayap dan rayapnya sendiri.
Berikut ini langkah-langkah menangani keberadaan rayap dan sarangnya di furnitur kayu dengan menggunakan air beras.
1. Temukan Keberadaan Rayap
Pertama dan paling utama, temukan di bagian mana rayap-rayap menggerogoti perabotan.
Biasanya ditandai dengan lubang-lubang kecil yang disertai serbuk kayu yang runtuh dari material kayu tersebut.
Tanda-tanda lainnya adalah adanya gundukan tanah yang merupakan sarang rayap-rayap itu.
Selain itu, rayap-rayap yang sedang menggerogoti kayu akan menimbulkan suara gesekan yang terdengar lirih.
Jika sudah ketemu, siapkan perkakas untuk membasmi rayap tersebut.
2. Menggunakan Air Cucian Beras
Siapa sangka, air cucian beras bisa digunakan untuk membasmi rayap.
Caranya, tuangkan air cucian beras tersebut ke dalam wadah atau semprotan yang biasa digunakan untuk menyemprot burung atau tanaman.
Kemudian semprotkan pada bagian yang ditempati oleh rayap.
Rayap pun akan perlahan pergi meninggalkan tempat tersebut.
3. Menjemur Perabotan yang Terbuat dari Kayu
Setelah melakukan penyemprotan, bisa jadi masih ada beberapa rayap yang bertahan hidup dan tinggal di dalam perabotan kayu.
Namun lubang-lubang kecil tempat rayap bersarang terkadang sulit dijangkau.
Agar pembasmian rayap maksimal, sangat perlu untuk menjemur perabotan atau apa pun yang bermaterial kayu.
Sinar matahari dapat mengusir bahkan membunuh rayap-rayap yang masih hidup di dalam lubang-lubang kayu tersebut.