Sejak Dulu Rajin Makan Bubur Ketan Hitam, Orang Satu Kampung Bikin Dokter Takjub Tak Pernah Derita Penyakit Kronis Ini, Wow Banget!

By Amelia Pertamasari, Senin, 4 September 2023 | 19:10 WIB
Manfaat makan ketan hitam untuk kesehatan. (Kolase Kompas dan Hello Sehat)

SajianSedap.com - Anda tentu sudah familiar dengan ketan hitam bukan? Yang populer dengan sajian bubur ketan hitamnya.

Beras ketan hitam sendiri merupakan salah satu jenis beras yang berwarna ungu pekat mendekati hitam.

Pengolahannya memang lebih banyak diperuntukkan sebagai hidangan penutup, dengan cita rasa manis dan gurih.

Seperti yang disebutkan sebelumnya untuk bubur ketan hitam. Sajian yang dibuat dari beras ketan hitam yang direbus dengan air berlebih hingga lunak, dan biasa disajikan dengan santan.

Berbagai variasi dapat diaplikasikan dalam penyajian hidangan bubur ketan hitam.

Bahan pelengkap yang dapat ditambahkan ke dalam bubur ketan hitam antara lain adalah biji jagung, kastanya, roti tawar, dan ubi jalar.

Tak hanya nikmat, rajin mengonsumsi ketan hitam juga sangat bermanfaat untuk kesehatan.

Dengan beragam kandungan yang dikemasnya, ketan hitam bisa menjauhkan tubuh dari beragam penyakit kronis dan menyehatkan tubuh secara keseluruhan.

Lalu apa saja manfaatnya?

Simak selengkapnya berikut ini agar tak ragu lagi untuk mengonsumsinya.

Manfaat Ketan Hitam untuk Kesehatan

Dilansir dari HelloSehat, berikut ini manfaat luar biasa dari ketan hitam untuk kesehatan.

Baca Juga: Sejak Dulu Rajin Rebus Daun Pepaya, Pantas Satu Kampung Tak Pernah Derita Penyakit Kronis Ini, Sungguh Ajaib!

1. Mencegah dan mengatasi sembelit

Bulir biji utuh ketan hitam dikemas dengan asupan serat yang cukup tinggi.

Serat berperan penting untuk memadatkan serta melunakkan feses. Hal ini membuatnya mudah keluar sehingga sembelit pun teratasi.

2. Menurunkan risiko penyakit kronis.

Warna ungu gelap pada ketan hitam berasal dari pigmen antosianin. Pigmen ini bersifat antioksidan dan termasuk ke kelompok flavonoid.

Antosianin pada ketan hitam memiliki manfaat utama untuk menangkal radikal bebas, penyebab dari berbagai penyakit kronis.

Berbagai studi pun sudah membuktikan bila antosianin mampu menurunkan risiko obesitas, kanker, diabetes, penyakit jantung, dan penyakit saraf.

Tak hanya itu, sifat antioksidan pada antosianin ini juga memperkuat daya tahan tubuh, membuat Anda tidak mudah sakit.

3. Mencegah anemia

Ketan hitam dikemas dengan zat besi yang membantu produksi sel darah merah dan membentuk protein yang disebut hemoglobin.

Saat sel darah merah tercukupi, aliran darah pun bertambah lancar. Darah ini membawa oksigen dan zat gizi yang dibutuhkan tubuh.

Tanpa zat besi yang cukup, hemoglobin tidak dapat berfungsi secara optimal sehingga risiko mengalami anemia juga meningkat.

4. Menjaga bakteri baik di usus

Selain membantu melancarkan BAB, manfaat ketan hitam membantu menjaga keseimbangan bakteri baik atau mikrobiota usus.

Kandungan antosianin pada ketan hitam bersifat prebiotik, yang akan menjadi asupan bagi bakteri baik sehingga tetap bertahan hidup di usus.

Baca Juga: Cuma 5 Menit Tiap Pagi, Rebus Jagung Lalu Dimakan, Jangan Aneh Kalau Tubuh Rasakan Perubahan Luar Biasa Ini dalam Seminggu

Keseimbangan mikrobiota usus membantu mengurangi berbagai masalah pencernaan, seperti sindrom iritasi usus besar, radang usus, dan leaky gut syndrome.

5. Menjaga kesehatan kulit

Masih karena kandungan antosianinnya. Ketan hitam mampu melindungi tubuh dari paparan radikal bebas yang berkaitan dengan kulit.

Radikal bebas pada kulit biasanya berasal dari sinar ultraviolet. Sinar ini membuat kulit tampak keriput, kering, kusam, bahkan meningkatkan risiko kanker kulit.

Selain itu, antosianin mengurangi peradangan yang berperan penting pada pembentukan sel kanker.

Meski begitu, manfaat ini perlu diteliti lebih lanjut. Pasalnya, hingga ini belum diketahui jumlah ketan hitam yang tepat untuk mendapatkan manfaatnya semaksimal mungkin.

6. Membantu pembentukan sel-sel tubuh

Protein dapat diperoleh dari ketan hitam yang terdapat dari lapisan kulit ketan hitam yang utuh.

Ini berperan penting untuk menyusun sel-sel tubuh, di antaranya otot, tulang, tulang rawan, dan kulit.

Selain itu, rambut dan gigi pun tidak bisa terbentuk dengan baik tanpa asupan protein yang mencukupi.

Zat gizi ini juga diperlukan untuk memperbaiki jaringan yang rusak, misalnya saat Anda terluka. Jadi, proses penyembuhan luka pun lebih cepat.

Baca Juga: Belum Ada Seminggu Ganti Nasi dengan Singkong Rebus untuk Makan Sarapan, Setiap Hari Malah Ucap Alhamdulillah Rasakan Efek Ini di Tubuh