Jarang Orang Tahu, Kenapa Namanya Ayam Pop? Lauk Khas Masakan Padang yang Sering Ludes Diburu Pembeli

By Dok Grid, Jumat, 2 Agustus 2024 | 16:24 WIB
sejarah ayam pop masakan khas Padang (kompas)

Baca Juga: Cara Membuat Ayam Pop Anti Ribet, Pakai Tips Ini Agar Rasanya Bisa Seenak di Restoran Padang

Kenyataanya ayam goreng versi baru alias ayam pop pada zaman kemunculannya begitu populer.

Banyak orang keturunan China yang bermukim di Bukittinggi dan sekitarnya gemar menyantap ayam tersebut.

Sebab, kata Thamrin, hidangan ayam di Restoran Family Benteng Indah yang bewarna putih mirip ayam rebus menjadi kesukaan orang China.

Kenapa tidak memakai kulit?

Ya, ayam pop memang terkenal dengan tampilannya yang putih dan tidak digoreng.

Tapi sadarkah Anda kalau ayam pop selalu disajikan tanpa kulit?

Ya, ternyata di kota asalnya pun demikian.

Ayam pop memang selalu disajikan tanpa kulit.

Ternyata, hal ini bermula dari kebiasaan orang Minang sejak dulu yang sering memasak ayam tanpa kulitnya.

Bahkan, di pasar tradisional di Sumatera Barat, ayam potongnya pun dijual dalam keadaan tak berkulit.

Baca Juga: Padahal Pakai Santan, Ini Rahasia Makanan Padang Tidak Mudah Basi dan Awet Lama, Kuncinya Ada di Bahan ini

Jadi, pedagang sudah menguliti kulit ayam sebelum menjajakannya.

Tapi, walau tanpa kulit, rasanya masih sangat enak dan gurih, lo.

Soalnya ayam pop dimasak dalam santan kental dan air kelapa.

Jadi, rasanya dijamin gurih dan manis sampai ke tulang.

Wah ternyata unik juga ya.

Tak heran ayam pop jadi salah satu makanan yang selalu ludes diburu pembeli.

Meski demikian ayam pop ini jarang ditemui di warung kecil.

Biasanya ayam pop hanya dihidangkan di rumah masakan padang dengan cara disajikan bersamaan.