Tips Memilih Jahe untuk Membuat Wedang saat Musim Hujan, Pilih yang Punya 4 Ciri-ciri Ini

SajianSedap.com - Saat musim hujan menghidangkan wedang ajhe yang hangat tentu bisa membuat tubuh menjadi lebih nyaman.

Sensasi hangat dari segelas wedang jahe, mampu menghangatkan tubuh saat cuaca yang dingin.

Jahe merupakan salah satu rempah yang memiliki ciri khas aroma dan rasanya yang pedas.

Kandungan gingerol dan shogaol inilah yang membuat jahe terasa pedas saat dikonsumsi.

Jika ingin membuat wedang jahe, Anda tentu membutuhkan jahe yang memiliki kadar yang pedas.

Aroma jahe juga harus kuat agar hasil wedang jahe buatan Anda semakin nikmat.

Lantas bagaimana cara memilih jahe yang memiliki aroma dan rasa yang kuat?

Melansir dari The Produce Moms, ternyata ada beberapa cara memilih jahe yang bisa Anda lakukan saat membeli di pasar atau supermarket.

Tips Memilih Jahe yang Aroma dan Rasanya Kuat

Pertama piluh ruas jahe yang kencang, kulitnya halus, dan aromanya pedas.

Kulitnya harus cukup tipis untuk dikikis dengan kuku Anda.

Hindari jahe yang kulitnya tebal dan berserat karena ini menandakan jahe sudah menua dan mengering.

Baca Juga: Tanda-tanda Durian yang Matang Enggak Cuma Baunya, Periksa Bagian Ini Juga, Bayar Mahal Jangan sampai Ketipu

Kedua, hindari jahe yang keriput, memiliki bintik-bintik lunak, atau menunjukkan tanda-tanda jamur.

Ketiga jahe yang segar akan mudah dipotong dengan tangan sekalipun.

Jadi tak perlu khawatir.

Keempat, bulan Oktober hingga Januari adalah waktu yang tepat untuk mendapatkan jahe yang segar.Selama bulan ini, Anda dapat menemukan jahe dalam kondisi paling segar dan beraroma.

Jahe memiliki banyak manfaat kesehatan potensial. 

Sebuah penelitian menemukan bahwa makan jahe setiap hari adalah terapi pencegahan yang melindungi terhadap tekanan darah tinggi, penyakit jantung, diabetes, dan kondisi kronis lainnya.

Jahe merupakan antioksidan kuat yang terbukti mengurangi berbagai jenis stres oksidatif.

Akar yang kuat, jahe, dapat mengurangi pertumbuhan sel kanker yang mempengaruhi sistem pencernaan.

Lalu bagaimana menyimpan jahe agar tetap segar?

Baca Juga: Jangan Asal Pilih, Ini Dia Cara Memilih Ubi yang Bagus untuk Dimakan Bersama Keluarga, Salah Satunya Lihat Lubang ini

Tips Menyimpan Jahe agar Tetap Segar

Simpan jahe segar tanpa dikupas.

Tempatkan dalam wadah kedap udara atau kantong plastik dengan udara dihilangkan.

Simpan di laci yang lebih tajam di lemari es hingga tiga minggu.

Buang jika/ketika Anda melihat tanda-tanda jamur.

Anda juga bisa membekukannya.

Tempatkan tangan atau kenop jahe yang belum dikupas ke dalam wadah kedap udara atau kantong freezer.

Simpan di freezer hingga tiga bulan.

Jahe beku tidak perlu dicairkan sebelum diparut, diiris, atau dicincang.

Baca Juga: Ukuran Enggak Jaminan, Begini Tips Memilih Wortel yang Enggak Gampang Busuk