Ternyata bawang merah yang disimpan pada tempat yang kering dan bersih, tidak cukup untuk mencegah proses pembusukan, loh.
Sirkulasi udara juga harus diperhatikan.
Jadi daripada menyimpannya di stoples atau kantong plastik, lebih baik simpan bawang merah di dalam bungkus kertas yang dilubangi secara berkala.
Cara ini dilakukan untuk menjaga sirkulasi udara tetap lancar. Udara lembab adalah musuh nomor satu bawang merah.
Simpan bawang merah secara terpisah dengan sayur lain
Pisahkan penyimpanan bawang merah dengan bahan masakan lainnya, misalnya wadah kentang dengan bawang merah yang sama.
Hal ini karena kedua bahan tersebut sama-sama mengeluarkan gas yang tidak baik, sehingga mempercepat pembusukan.
Pada dasarnya bumbu dapur yang kebanyakan adalah rimpang, mengeluarkan gas dan cepat membuat bawang merah busuk.
Jadi pastikan untuk memisahkan bawang merah langsung setelah belanja.
Perhatikan iklim dan suhu tempat tinggal
Jika kamu tinggal di iklim yang sejuk dan kering, simpan bawang merah pada atau di bawah suhu kamar.
Bawang merah utuh dapat dengan mudah bertahan empat hingga lima minggu di tempat yang gelap, sejuk, kering, dan berventilasi baik.
Namun, jika kamu tinggal di iklim panas dan lembab dengan suhu di atas 27 derajat Celcius pada siang hari dan kelembaban di atas 50 persen, bawang merah akan lebih cepat membusuk.