2. Hindari merendam jagung dengan air garam
Merendam jagung sebelum dipanggang dengan air garam memang dapat menambahkan rasa gurih dan jagung menjadi lebih gemuk.
Namun, sebaiknya, hindari merendam jagung dengan air garam. Hal itu dapat menimbulkan dua hal pada jagung.
Pertama, jagung dapat kehilangan rasa manisnya. Kedua, jagung menjadi kurang segar, terutama untuk jagung yang berair.
3. Jangan kupas habis kulit jagung
Kebanyakan orang biasanya mengupas habis kulit, rambut jagung, dan tongkol jagung sebelum dipanggang.
Jika kamu ingin mendapat hasil bakaran jagung yang maksimal, sebaiknya, kulit jagung jangan dikupas habis. Sisakan beberapa lapis kulit jagung.
Hal itu dapat mencegah jagung kering di atas panggangan serta mengukus jagung lebih efektif.
Jangan lupa untuk buang bagian akar jagung. Bakar jagung bersama dengan kulitnya.
4. Bakar jagung di atas api langsung
Memanggang jagung di atas api langsung memberikan kematangan jagung yang sempurna.
Kulit jagung yang terkena api langsung dapat membuat jagung termasak dengan baik.
Jangan khawatir kalau sekam jagung berubah warna kehitaman. Hal itu justru dapat mempermudah kamu saat mengupas bagian sekam jagung dan membuangnya.
Baca Juga: Ingin Buat Udang Bakar Seenak Buatan Resto? Contek Resep Udang Bakar BBQ Simple Ini!
5. Bakar jagung selama 15-20 menit
Bakar jagung selama 15 menit sampai berubah warna kuning cerah dan lebih buram.