SajianSedap.com - Masuk angin dan meriang saat musim hujan nampaknya sulit untuk dihindari.
Apalagi jika Anda memiliki aktivitas di luar ruangan.
Bahkan meski Anda memiliki kendaraan seperti roda empak, nampaknya situasi untuk menghindari meriang sulit untuk dilakukan.
Apalagi cuaca yang tidka menentu membuat imunitas tubuh pasti turun.
Untuk mengatasinya selain obatm, biasanya mengonsumsi minuman herbal jadi pilihan sebagian orang.
Jahe merupakan salah satu rempah yang bisa membantu Anda untuk menjaga kesehatan.
Namun sayang, sebagian orang rupanya kurang menyukai jahe lantaran rasanya.
Baca Juga: Cocok Untuk Anak Remaja, Ramuan Nenek Bisa Untuk Memperlancar Haid
3 Minuman Pereda Masuk Angin
Lantas apakah ada minuman herbal selain jahe yang bisa membantu Anda mencegah dan mengatasi masuk angin atau meriang.
Jawabannya tentu saja ada.
Setidaknya ada 3 jenis minuman yang bisa Anda konsumsi untuk meredakan masuk angin atau meriang.
Apa saja sih?
1. Teh Peppermint
Jika Anda mengalami mual, teh peppermint adalah pilihan yang bagus. Penelitian telah menunjukkan bahwa peppermint efektif dalam mengurangi mual dan muntah akibat kemoterapi.
Alyssa Smolen MS, RDN, ahli gizi dan pembuat konten terdaftar yang berbasis di New York/New Jersey, merekomendasikan teh ini untuk gejala gastrointestinal, karena membantu meredakan mual.
Ini juga dapat bertindak sebagai ekspektoran, membersihkan lendir dari saluran udara Anda.
Krutika Nanavati, Ahli Diet dan Ahli Gizi Terdaftar yang berpraktik di Selandia Baru dan penasihat medis di Clinicspots, mengatakan kepada Health bahwa minyak dalam teh peppermint tidak hanya membantu meringankan hidung tersumbat tetapi juga meredakan nyeri. tenggorokan.
Penelitian awal menunjukkan bahwa ia mungkin juga memiliki aktivitas antivirus dan antioksidan.
Baca Juga: Cocok Untuk Hilangkan Noda Bekas Teh di Gelas Putih, Coba Pakai 2 Bahan Dapur Ini
2. Teh lemon
Teh lemon mengandung vitamin C, yang baik dikonsumsi selama musim pilek dan flu.
Vitamin C tidak mencegah pilek, namun dapat mengurangi durasi dan tingkat keparahan pilek.
Untuk mendapatkan manfaat potensial ini, pastikan untuk mengonsumsi vitamin C yang cukup secara teratur. Mengonsumsi vitamin C setelah Anda terserang flu tidak memperbaiki gejala.
Untuk mendapatkan tambahan vitamin C dari lemon, Anda bisa meminum teh lemon atau menambahkan lemon ke dalam teh favorit Anda.
Sangat cocok dipadukan dengan teh jahe atau teh hijau.
Baca Juga: Manfaat Luar Biasa Minum Jamu Empon-empon untuk Kesehatan, Nyesel Kalau Enggak Suka
3. Teh hijau
Teh hijau adalah teh dengan rasa bersahaja yang dapat membantu mengatasi pilek dan flu.
Baca Juga: Minuman yang Sebaiknya Tidak Diminum Sebelum Olahraga, Hati-hati
Tinjauan sistematis dan meta-analisis baru-baru ini menemukan bahwa katekin teh hijau efektif mencegah infeksi flu.
Setiap cangkir teh hijau mengandung sekitar 150 miligram (mg) fitokimia antioksidan dan anti-inflamasi.
Mengonsumsi 1–5 cangkir teh hijau per hari tampaknya merupakan jumlah ideal untuk membantu mencegah flu.11
“Teh hijau mengandung epigallocationchin-3-gallate (EGCG) yang merupakan salah satu senyawa paling kuat dalam teh,” Tara Tomaino, RD, Direktur Nutrisi di The Park di New Jersey.
“Antioksidan kuat ini menjadikan teh hijau sebagai minuman yang sangat baik. pilihan untuk minum sepanjang musim pilek dan flu.”
Ingatlah bahwa teh hijau memang mengandung kafein (sekitar 30–50 mg per cangkir).
Baca Juga: Benarkah Konsumsi Teh Hijau Dapat Turunkan Kolesterol? Begini Caranya
Nanavati merekomendasikan untuk mengonsumsi kafein secukupnya selama pilek karena dapat bertindak sebagai diuretik.
Pastikan juga untuk menghidrasi dengan air.
“Hidrasi sangat penting untuk kesehatan selaput lendir dan pertahanan tubuh Anda terhadap virus,” kata Krutika Nanavati, Ahli Diet dan Ahli Gizi Terdaftar yang berpraktik di Selandia Baru dan penasihat medis di Clinicspots.
Nah itulah 3 jenis minuman herbal yang bisa Anda konsumsi selain jahe untuk mengatasi meriang atau masuk angin.