SajianSedap.com - Surabaya menjadi kota yang sering dijadikan destinasi wisata untuk dikunjungi.
Salah satunya untuk wisata kuliner.
Kuliner yang paling eksis di kota ini adalah lontong balap.
Tak sulit untuk menemukan lontong balap di Surabaya.
Anda bisa tinggal pilih sesuai selera.
Sebab, kudapan ini dijual di berbagai rumah makan di Surabaya.
Bahkan, restoran yang khusus menjual kuliner ini juga mudah ditemui.
Di balik namanya yang unik, tercipta fakta-fakta yang wajib Anda ketahui.
Ada apa saja?
Fakta Unik Lontong Balap
1. Asal-usul Nama Lontong Balap
Dikutip dari buku Aneka Ragam Khas: Jawa Timur karya Udi Sukrama, lontong balap dulunya dijual menggunakan gentong-gentong yang berat dan dipikul ke seluruh kota.
Gentong berat tersebut membuat para pedagangnya haru berjalan cepat-cepat dengan memikul gerobaknya.
Dalam bahasa Jawa, disebutnya berpacu alias balapan.
Meski zama sekarang pedagang lontong balap banyak yang menjualnya dengan gerobak, namanya pun tak berubah.
Masih dengan sebutan Lontong Balap.
Baca Juga: Seumur-umur Baru Tahu, Kalau Ada Kudapan Hangat yang Menyegarkan Tenggorokan Favorit Warga Surabaya
2. Bahan Utama
Hal yang membuat unik kuliner satu ini adalah dari penggunaan bahan utama yang dipakai.
Lontong balap wajib menggunakan lontong, tahu, dan kecambah.
Hidangan lontong balap terdiri dari tahu goreng, lentho atau perkedel kacang hijau, rebusan taoge atau kecambah, serisan lontong.
Kemudian disiram dengan kuah manis dan gurih.
Semakin sempurna jika dinikmatinya dengan saus petis.
Oh ya, biasanya di warung lontong balap pasti akan menyediakan sate kerang untuk pelengkapnya.
Makan lontong balap tanpa sate kerang rasanya kurang afdol!
3. Lauk Lontong Balap
Selain sate kerang, ada yang lebih unik dari lontong balap.
Sase Lovers pernah mendengar lentho?
Ya, lentho merupakan lauk wajib untuk disajikan dalam lontong balap.
Lentho merupakan gorengan yang terbuat dari parutan singkong, kacang tolo, dan tepung.
Baca Juga: Resep Ikan Fillet Saus Rempah Iris Ini Mudah Dibuat, Rasanya Pun Enak Banget
Selain untuk camilan, lentho juga enak dijadikan lauk makan.
Salah satunya menjadi pelengkap isian lontong balap khas Surabaya.
Itulah sederet fakta unik dari lontong balap.
Sase Lovers pernah mencobanya?
Baca Juga: Soto Ayam Legendaris di Surabaya Ini Sehari Mampu Habiskan 50 Ekor Ayam