SajianSedap.com - Makan daging ayam tentu jadi hal yang menggembirakan.
Mau ayam goreng atau ayam gulai, pastinya selalu laris di meja makan.
Meski harganya naik, antusias masyarakat terhadap bahan makanan ini tak pernah surut.
Jika pun harganya sedang tinggi, masyarakat memilih harga daging ayam beku yang lebih terjangkau.
Diharapkan juga, bahan makanan ini jadi lebih tahan lama.
Begitu dibeli langsung dimasukkan dalam mesin pendingin seperti freezer.
Sehingga saat ingin digunakan, tinggal menunggu hingga daging cair.
Biasanya untuk menunggu daging ayam cair, kebanyakan orang akan meletakkannya di luar kulkas dan mendiamkannya berada di tengah suhu ruangan hingga terpisah dengan sendirinya.
Atau cara lainnya, Anda akan merendam dengan air panas agar lebih cepat mencair.
Tapi tahu tidak bahwa cara tersebut ternyata salah, karena hanya akan membut bakteri di dalam ayam berkembang lebih cepat.
Siapa sangka ternyata dalam 10 menit ayam sudah bisa mencair.
Baca Juga: Cara Menyimpan Daging Ayam yang Sudah Matang di Kulkas Agar Tidak Bau dan Busuk
Cara Mencairkan Daging Ayam Beku
Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) memiliki 3 cara untuk membuat ayam mencair yang aman dari bakteri.
Salah satu metodenya yaitu hanya membutuhkan waktu 10 menit.
1. Metode microwave
Untuk mencairkan ayam dalam waktu 10 menit Anda perlu menggunakan microwave.
Mulailah dengan melepaskan plastik atau kemasan pembungkus ayam dan letakkan di atas piring yang aman untuk dimasukkan ke microwave.
Pilihlah pengaturan pencairan untuk waktu 2 menit.
Kalau tidak ada pengaturan pencairan, Anda bisa menggunakan pengaturan memasak dengan daya 20-30%.
Biasanya dengan cara ini lama atau cepatnya ayam mencair tergantung pada ketebalan daging, watt alat, dan ukuran microwave.
Umumnya ayam akan mencair dalam waktu 7-8 menit untuk ayam ukuran 400gr.
Setelah cair, segeralah memasaknya agar bakteri di dalam ayam tidak berkembang.
Kalau Anda tidak memiliki microwave, ada 2 cara lainnya yang bisa diikuti.
Baca Juga: Cara Masak Gulai Ayam Agar Kuahnya Tidak Pecah, 2 Hal Ini Jadi Rahasia Warung Padang Terkenal
2. Metode kulkas
Untuk metode kulkas dibutuhkan waktu satu hari penuh untuk mencairkan ayam dan dianggap paling aman untuk prosesnya.
Pindahkanlah ayam dari freezer ke lemari pendingin biasa dengan suhu 4,4 derajat celsius atau lebih rendah lagi.
Biarkan ayam tetap di dalam plastik atau wadah yang menampungnya agar air dari lelehan ayam tidak mengenai makanan lain.
Untuk ayam seberat 2,2kg biasanya membutuhkan waktu kurang lebih 24 jam hingga benar-benar mencair.
Sementara ayam dengan ukuran 400gr, cukup didiamkan hingga malam dan keesokan hari sudah bisa dimasak.
Setelah dicairkan, biarkan ayam di dalam kulkas selama 1 -2 hari sebelum dimasak. Anda juga bisa membekukan tulang ayam, namun kualitasnya mungkin akan berkurang.
3. Metode air dingin
Cara lainnya yaitu menggunakan metode air dingin yang memakan waktu 1 jam lamanya.
Walaupun lebih cepat dari pencairan ayam beku menggunakan kulkas, namun metode yang satu ini membutuhkan lebih banyak perhatian.
Pertama, letakkan ayam dalam kemasan anti bocor atau kantung plastik, sehingga mencegah bakteri apa pun di udara atau lingkungan sekitarnya masuk ke dalam daging.
Langkah tersebut juga dapat mencegah air merusak jaringan daging.
Kemudian, isi mangkuk besar dengan air dingin.
Baca Juga: Bagian-bagian Daging Ayam yang Ternyata Pantang untuk Dimakan, No. 1 Malah Tersaji saat Lebaran
Masukkan ayam beku yang telah dibungkus dengan aman tersebut ke dalam mangkuk.
Anda perlu ganti air setiap 30 menit agar ayam terus mencair.
Potongan ayam berukuran kecil, lebih kurang 0,4 kg, dapat mencair dalam waktu sekitar satu jam.
Sementara potongan berukuran 2,2 kg, menurut USDA, akan memakan waktu sekitar 2–3 jam.
Ayam yang telah dicairkan oleh metode air dingin harus segera dimasak.
Jika ingin dibekukan kembali, maka harus masak daging tersebut terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke freezer.
Baca Juga: Cara Membuat Daging Ayam Kampung Cepat Empuk Tanpa Presto, Opor Ayam Lebaran Jadi Makin Nikmat